Ikan Bandeng dan Ekonomi Lokal: Peran Strategis PT GNI dalam Pemberdayaan UMKM di Morowali Utara
PT GNI membantu para pelaku UMKM meningkatkan kualitas produk, mengembangkan variasi olahan bandeng seperti abon, presto, dan nugget, serta memperluas
TRIBUNPALU.COM - Ikan bandeng dikenal dengan dagingnya yang lezat dan kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Mengkonsumsi ikan bandeng secara rutin dapat memberikan berbagai manfaat, seperti menjaga kesehatan jantung, meningkatkan fungsi otak, dan mencegah anemia.
Hal ini berkat kandungan asam lemak omega-3 yang efektif menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Selain itu, vitamin A dalam bandeng membantu menjaga kesehatan mata, sedangkan vitamin B kompleks berperan dalam mendukung sistem saraf dan metabolisme energi. Mineral seperti kalsium dan fosfor yang tinggi pada ikan bandeng juga penting untuk memperkuat tulang dan gigi, menjadikannya sumber gizi lengkap bagi segala usia.
Di Sulawesi Tengah, budidaya ikan bandeng telah menjadi mata pencaharian utama masyarakat pesisir. Metode budidaya yang digunakan umumnya melibatkan keramba jaring tancap di perairan laut, yang dianggap efisien dan ramah lingkungan. Metode ini memungkinkan petani ikan untuk menghasilkan bandeng berkualitas tinggi dengan dampak minimal terhadap ekosistem laut.
Dengan memanfaatkan lahan tambak yang luas dan subur, Morowali Utara mampu menghasilkan bandeng dalam jumlah besar, menjadikannya komoditas unggulan yang mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Budidaya bandeng juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan membuka lapangan kerja baru dan mengurangi angka kemiskinan di wilayah tersebut.
Baca juga: PT GNI Perkuat Budaya K3 di Smelter Melalui Workshop BK3N 2025
Secara historis, masyarakat Morowali Utara sangat bergantung pada sektor perikanan sebagai sumber utama pendapatan. Budaya lokal yang erat dengan aktivitas laut ini melibatkan tidak hanya budidaya bandeng, tetapi juga penangkapan ikan laut dan pengolahan hasil laut lainnya. Tradisi ini telah diwariskan secara turun-temurun dan menjadi bagian integral dari identitas masyarakat setempat.
Namun, berbagai tantangan seperti perubahan iklim yang mempengaruhi hasil tangkapan dan fluktuasi harga pasar memaksa mereka untuk terus beradaptasi dan berinovasi. Oleh karena itu, masyarakat mulai mencari solusi yang lebih berkelanjutan, termasuk dengan diversifikasi produk perikanan agar tetap kompetitif.
Dalam mendukung ketahanan ekonomi masyarakat pesisir dan mendorong inovasi lokal, PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) meluncurkan Program Bina Produk UMKM Pangan. Program ini bertujuan untuk memberdayakan UMKM lokal dalam mengolah produk perikanan, terutama ikan bandeng, menjadi produk bernilai tambah.
Melalui pelatihan dan pendampingan yang komprehensif, PT GNI membantu para pelaku UMKM meningkatkan kualitas produk, mengembangkan variasi olahan bandeng seperti abon, serta memperluas akses pasar. Program ini tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat lokal, tetapi juga memperkuat sektor UMKM sebagai pilar ekonomi daerah.
Kontribusi PT GNI terhadap perekonomian Morowali Utara tidak berhenti pada pemberdayaan UMKM saja. Sebagai perusahaan industri besar, PT GNI turut berinvestasi dalam pembangunan infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya yang mendorong pertumbuhan ekonomi regional. Perusahaan ini menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal melalui program pelatihan, dan memperkuat sektor-sektor ekonomi terkait.
Kolaborasi yang harmonis antara industri dan komunitas lokal ini menjadi model pengembangan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Kehadiran PT GNI di Morowali Utara memberikan dampak positif yang nyata, tidak hanya bagi pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Muhammad Safri Desak OPD Bertindak Tegas terhadap Perusahaan Tambang Nakal |
![]() |
---|
Soroti Rencana Penerbitan Rekomtek, Safri: Minta Gubernur Sulteng Evaluasi OPD Terkait |
![]() |
---|
Klarifikasi PT GNI Morowali Utara Terkait Dugaan Penimbunan Sungai di dalam Kawasan |
![]() |
---|
Aktivitas PT GNI dan PT SEI Dituding Ilegal, Safri: Pemprov Belum Terbitkan Rekomendasi |
![]() |
---|
Pemprov Sulteng Bentuk Tim, Kaji Pengalihan Alur Anak Sungai Laa di Kawasan GNI Morowali Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.