Dorong Transformasi Digital Daerah, Diskominfo Santik Sulteng Buka Rakor Pemanfaatan IMDI

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Sulawesi Tengah (Diskominfo Santik Sulteng) Wahyu Agus Pratama, resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Pemanfaatan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI).

Kegiatan itu berlangsung di Kota Palu, Selasa (23/4/2024).

Kegiatan itu merupakan langkah strategis dalam mempercepat transformasi digital di Sulawesi Tengah sekaligus bentuk komitmen daerah dalam mendukung pembangunan ekosistem digital nasional.

Rakor tersebut dihadiri Kepala BPSDMP Kominfo Manado, Arsyad, beserta tim, perwakilan Dinas Kominfo kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah, pejabat BPSDMD Sulteng, serta sejumlah pejabat eselon terkait.

Seluruh peserta terlibat aktif dalam diskusi membahas strategi pemanfaatan data IMDI sebagai dasar penyusunan kebijakan digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca juga: Kemenkum Sulteng Beri Perlindungan HKI untuk 1.529 UKM di Tojo Una-una

Dalam sambutannya, Wahyu Agus Pratama mengapresiasi terselenggaranya rakor tersebut dan menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mendorong transformasi digital.

“Pemanfaatan IMDI sangat penting untuk mengukur dan mengevaluasi kesiapan serta kemajuan masyarakat dalam mengadopsi teknologi digital. Data ini akan menjadi pijakan dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran,” ujarnya.

IMDI merupakan instrumen pengukuran yang dikembangkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menilai kesiapan digital masyarakat Indonesia. 

Penilaian dilakukan berdasarkan empat indikator utama, yakni infrastruktur digital, keterampilan digital, aktivitas digital, serta inovasi dan keamanan digital.

Dengan pendekatan yang komprehensif, IMDI menjadi alat penting dalam merancang peta jalan transformasi digital di tingkat daerah.

Baca juga: Klasemen Liga Inggris Terbaru: Arsenal Ditahan Imbang, Liverpool Segel Juara Liga Inggris Pekan Ini?

Selama rakor berlangsung, sejumlah topik strategis dibahas melalui diskusi dan presentasi.

Di antaranya pemanfaatan IMDI untuk perencanaan pembangunan digital, peningkatan literasi digital masyarakat, optimalisasi teknologi dalam pelayanan publik, serta penguatan kolaborasi multipihak dalam menciptakan inovasi digital yang berdampak nyata bagi masyarakat.

Wahyu berharap, hasil rakor itu dapat menjadi acuan dalam menyusun langkah konkret untuk menjadikan Sulawesi Tengah sebagai provinsi yang tangguh dan adaptif di era digital.(*)