IKK Juni 2025 Melemah Tipis Jadi 99,4, Tapi Optimisme Konsumen Tetap Terjaga

Salah satu komponen utama IKK yaitu Indeks Ekspektasi (IE), memang mengalami sedikit penurunan ke 114,1 dari sebelumnya 114,9 pada Mei 2025. 

Penulis: Robit Silmi | Editor: Regina Goldie
HANDOVER / HUMAS LPS
INDEKS MENABUNG KONSUMEN- Meskipun Indeks Menabung Konsumen (IMK) membaik, Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) pada Juni 2025 justru melemah tipis sebesar 0,3 poin menjadi 99,4.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, JAKARTA - Meskipun Indeks Menabung Konsumen (IMK) membaik, Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) pada Juni 2025 justru melemah tipis sebesar 0,3 poin menjadi 99,4. 

Namun, LPS menyebut kondisi ini masih tergolong stabil karena persepsi terhadap ekonomi lokal dan lapangan kerja menunjukkan perbaikan.

Salah satu komponen utama IKK yaitu Indeks Ekspektasi (IE), memang mengalami sedikit penurunan ke 114,1 dari sebelumnya 114,9 pada Mei 2025. 

Namun angka ini masih berada di atas level 100, yang berarti konsumen masih percaya dengan kondisi ekonomi ke depan.

Baca juga: IMK Naik Jadi 83,8 pada Juni 2025, Optimisme Menabung Konsumen Meningkat

Sementara itu, Indeks Saat Ini (ISSI) justru menguat ke level 79,9 dari 79,4.

Penurunan tipis IKK turut dipengaruhi oleh naiknya harga sembako, harga pupuk yang masih tinggi, serta melandainya serapan tenaga kerja. 

Anomali iklim juga ikut berdampak pada hasil produksi pangan, terutama sektor hortikultura yang sangat rentan terhadap kelembaban berlebih.

“Namun, bantuan sosial (bansos), stimulus libur sekolah, serta perbaikan infrastruktur mampu menahan IKK agar tidak turun terlalu dalam,” ungkap LPS dalam laporan resmi.

Baca juga: Pemkab Morowali Siapkan Langkah Konkret Dukung Petani Lewat RPJMD Baru

IKK RT Berpenghasilan Rendah Justru Menguat

Menariknya, konsumen berpenghasilan rendah justru mengalami peningkatan kepercayaan. IKK RT dengan pendapatan hingga Rp1,5 juta per bulan naik 2,6 poin, dan kelompok di atas Rp7 juta per bulan juga mencatat penguatan sebesar 2,4 poin.

Sebaliknya, kelompok pendapatan Rp1,5 juta–Rp3 juta per bulan turun 0,9 poin, dan kelompok Rp3 juta–Rp7 juta per bulan turun 0,3 poin. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved