Parimo Hari Ini

BREAKING NEWS: Bupati Parimo Sebut Tambang Kayuboko Ditutup Sementara, Jembatan Terancam Putus

Erwin menegaskan, masyarakat memiliki peran besar dalam menjaga lingkungan dari potensi bencana yang lebih besar.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
FAAIZ / TRIBUNPALU.COM
PETAMBANGAN EMAS DITUTUP SEMENTARA - Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, meminta aktivitas pertambangan emas di wilayah Kayuboko dihentikan sementara waktu. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIMO - Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, meminta aktivitas pertambangan emas di wilayah Kayuboko dihentikan sementara waktu.

Imbauan tersebut disampaikan menyusul banjir yang terjadi di Desa Air Panas, Kecamatan Parigi Barat, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah Selasa (7/7/2025) sore.

Erwin menegaskan, masyarakat memiliki peran besar dalam menjaga lingkungan dari potensi bencana yang lebih besar.

“Kami sudah mengimbau, untuk sementara ditutup dulu kegiatan tambang yang ada di Kayuboko,” ujar Erwin.

Menurutnya, pemerintah daerah telah menyampaikan kepada masyarakat agar menahan diri untuk tidak menambang dulu.

“Karena bagaimanapun masyarakat yang berperan sangat penting untuk menjaga wilayah ini dari kerusakan,” lanjutnya.

Bupati menyebut, imbauan soal penghentian sementara tambang sudah beberapa kali disampaikan oleh pihaknya ke lapangan.

Baca juga: Bupati Erwin Burase Serahkan SK 5 Tahun untuk 1.118 PPPK dan ASN Parigi Moutong

“Beberapa waktu lalu, wakil bupati sudah datang langsung ke lokasi untuk menyampaikan hal yang sama,” katanya.

Ia menambahkan, dirinya dalam waktu dekat akan meninjau langsung lokasi banjir dan kawasan tambang Kayuboko.

“Saya, mungkin insyaallah sebentar, akan datang ke lokasi untuk memastikan kondisi yang terjadi,” tegasnya.

Bupati juga menyatakan akan menyampaikan secara langsung permintaan agar tambang di Kayuboko dihentikan dulu.

Menurutnya, keselamatan lingkungan dan masyarakat harus menjadi prioritas dibandingkan aktivitas ekonomi yang berisiko.

Terkait kabar jembatan yang terancam putus akibat luapan air sungai, Erwin akan meninjau langsung kondisinya.

“Saya akan lihat langsung kondisi jembatan itu saat berada di lokasi bersama tim,” katanya lagi.

Baca juga: Komisi A DPRD Kota Palu Gelar RDP Dengan Disdik, Bahas Penerimaan Siswa SD/SMP TA 2025

Pemerintah saat ini masih melakukan pendataan dampak dan mengoordinasikan langkah-langkah penanganan di lapangan.

“Kami selalu mengimbau, karena mencegah lebih baik daripada menyesal di kemudian hari,” tutup Erwin.

Sebelumnya, banjir melanda Desa Air Panas dan merendam rumah warga serta satu unit mushola pada Senin sore.

Warga menduga banjir terjadi akibat curah hujan tinggi yang diperparah oleh aktivitas tambang di wilayah hulu.(*).

( TribunBreakingNews )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved