Parigi Moutong Hari Ini
Wabup Parimo Ingatkan Pembangunan Labkesmas dan Puskesmas Torue Harus Sesuai Bestek dan Tepat Waktu
Ia menambahkan bahwa keselamatan pekerja harus menjadi perhatian utama selama proses pembangunan berlangsung.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz
TRIBUNPALU.COM, PARIMO - Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, mengingatkan kontraktor agar menjalankan pembangunan Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) dan Puskesmas Torue sesuai aturan dan spesifikasi teknis.
Peringatan itu ia sampaikan saat menghadiri peletakan batu pertama dua fasilitas tersebut di Jl. Jalur 2 Desa Bambalemo, Kecamatan Parigi, Jumat (11/7/2025).
Dalam sambutannya, Abdul Sahid menegaskan bahwa pembangunan harus dilaksanakan berdasarkan bestek yang telah ditetapkan.
“Saya memohon kepada kontraktor, kerjakanlah pembangunan ini sesuai bestek yang telah ditetapkan, tepat waktu, dan jaga keselamatan para pekerja,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa keselamatan pekerja harus menjadi perhatian utama selama proses pembangunan berlangsung.
Baca juga: Peletakan Batu Pertama Labkesmas, Wabup Parimo: Ini Janji yang Kami Wujudkan
Menurutnya, pelanggaran prosedur atau pengabaian aspek keselamatan bisa berujung pada persoalan hukum di kemudian hari.
“Saya selaku pimpinan daerah sangat mengharapkan kerja sama yang baik. Jangan sampai bersentuhan dengan hukum di kemudian hari. Itu yang saya minta,” tegasnya.
Wabup juga menekankan bahwa pemerintah tidak ingin menghadapi masalah akibat ketidaksungguhan kontraktor dalam menjalankan proyek.
Ia mengajak seluruh pihak, termasuk Dinas Kesehatan dan masyarakat, untuk turut mengawal jalannya pembangunan.
“Ini pembangunan untuk rakyat. Mari kita pastikan mutu, tepat waktu, dan tepat sasaran,” ucap Abdul Sahid.
Ia berharap Labkesmas dan Puskesmas Torue tidak hanya menjadi bangunan fisik, tetapi pusat pelayanan kesehatan yang hidup dan bermanfaat.
Baca juga: BSU Sulteng Baru Terealisasi 47 Persen, Kantor Pos Targetkan Rampung Akhir Juli
Sebab menurutnya, kehadiran fasilitas tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat.
Abdul Sahid juga menyebut pembangunan itu merupakan bentuk tanggung jawab sosial pemerintah terhadap kelompok rentan dan wilayah sulit akses.
Pemerintah daerah, kata dia, ingin memastikan semua pembangunan berjalan dengan semangat pengabdian dan transparansi.
“Bukan hanya membangun, tapi juga memastikan bahwa manfaatnya benar-benar sampai ke masyarakat,” pungkasnya. (*)
Dinas Peternakan dan Kesehatan Parimo Gelar Vaksinasi Rabies di Kelurahan Maesa |
![]() |
---|
Bupati Parigi Moutong Targetkan 30 Ribu KK Terima Gas Elpiji Gratis Tahun 2026 |
![]() |
---|
Bawa KTP Asli, Warga Parimo Sulteng Bisa Dapat Isi Ulang Gas 3 Kg Gratis |
![]() |
---|
Pemkab Parimo Luncurkan Program Bantuan Gas 3 Kg Gratis, Sasar 20 Ribu Penerima |
![]() |
---|
Parigi Moutong Juara Umum Atletik POPDA Sulteng 2025, Raih 12 Medali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.