Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti
TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - Berbagai keseruan hiasi Festival Temu Lempeng di Desa Siweli, Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala.
Pantauan TribunPalu.com, usai penandatanganan prasasti peresmian koordinat podium khatulistiwa Siweli, para pengunjung disuguhkan tampilan prosesi Kayori oleh warga sekitar.
Pada hari pertama gelaran festival ini, berlangsung meriah.
Ratusan pengunjung menikmati layanan administrasi kependudukan di stand Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Donggala.
Baca juga: RPJMD Sulteng 2025–2029 Disepakati, Gubernur Anwar: Ini Tonggak Pembangunan
Selain itu, warga menyerbu stand Gerakan Pangan Murah Dinas Ketahanan Pangan, untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Pengunjung juga dimanjakan dengan pameran wisata budaya, pameran kelompok konservasi penyu lentora, dan stand menarik lainnya.
Di festival ini tersedia pula layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga.
Usai kegiatan itu resmi dibuka, dilanjutkan dengan talk show bersama Aris Dwi Nugroho, Ketua IOF Irjen Pol (Purn) Sam Budi Gusdian, dan Sekretaris Daerah Donggala Rustam Efendi.
Baca juga: Kepala BPJN Sulteng Dadi Muradi Resmi Pamit, Ini Penggantinya
Sekretaris Daerah Kabupaten Donggala bersama rombongan juga melepas sejumlah tukik di pantai Desa Siweli.
Tidak hanya itu, pada malam hari pengunjung festival dimanjakan dengan penampilan seni budaya masyarakat lokal.
Penampilan yang ditampilkan berupa Tari Pamonte oleh Ibu-ibu Desa Sibualong, Tari Nusantara dan nyanyi solo oleh siswa SMP Satu Atap 5 Balaesang, paduan suara SMAN 1 Balaesang, Tari Kreasi Motapi Ose (Menapis Beras) dan ditutup dengan nonton bareng bioskop keliling film animasi Ina Tobani ‘Senja Kain Kulit Kayu. (*)