Profil dan Perjalanan Hidup Marojahan Sintong Sijabat, Ayah YouTuber Jerome Polin yang Tutup Usia
Ayah dari influencer terkenal Jerome Polin, Marojahan Sintong Sijabat, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (30/10/2025).
Ringkasan Berita:
- Ayah dari influencer Jerome Polin, Pdt. Marojahan Sintong Sijabat, meninggal dunia Kamis (30/10/2025) di Surabaya
- Sebelum meninggal, Jerome Polin sempat mengabarkan ayahnya kritis dan dilarikan ke rumah sakit.
- Marojahan Sintong Sijabat dikenal sebagai seorang pendeta berdarah Batak
TRIBUNPALU.COM - Kabar duka datang dari keluarga influencer terkenal, Jerome Polin.
Ayahnya, Marojahan Sintong Sijabat, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (30/10/2025).
Marojahan S. Sijabat wafat setelah sebelumnya sempat berada dalam kondisi kritis.
Informasi mengenai meninggalnya ayah Jerome Polin ini mulai tersebar di media sosial.
Akun Instagram @gkidarmosatelitsby, gereja tempat beliau melayani, mengumumkan kabar duka tersebut.
"Selamat jalan Pdt, Marojahan S.Sijabat," demikian tulis akun Gereja Kristen Darmo Satelit Surabaya itu.
Seorang kerabat Jerome Polin dengan akun @stefanisijabat turut membagikan berita sedih ini.
"Selamat jalan ito," tulis kerabat tersebut.
Sebelumnya, Jerome Polin sempat mengabarkan bahwa ayahnya dilarikan ke rumah sakit.
Ia mengunggah sebuah posting berisi kesedihan dan permohonan doa.
Baca juga: Kode Redeem FC Mobile Terbaru Jumat 31 Oktober 2025, Klaim Semua Hadiah Gratis
Dalam unggahan tersebut, Jerome tampak menangis saat melakukan panggilan video.
Panggilan video itu memperlihatkan ayahnya terbaring kritis di ranjang rumah sakit.
Marojahan tampak menggunakan selang pernapasan atau ventilator yang menutupi wajahnya.
Di ruangan ICU, sang ayah hanya didampingi oleh ibu Jerome.
Akibat kondisi ayahnya, Jerome terpaksa membatalkan beberapa pekerjaan dan acaranya.
Ia memilih untuk langsung terbang ke Surabaya guna melihat kondisi sang ayah.
YouTuber kelahiran 2 Mei 1998 itu memohon doa untuk kesembuhan ayahnya.
"Teman-teman, tiba-tiba papaku hari ini drop dan lagi dalam kondisi kritis," tulis Jerome.
"Mohon doanya supaya bisa kuat dan sembuh," lanjutnya penuh harap.
Ia mengabarkan akan segera bertolak ke Surabaya hari itu juga.
"Aku mohon maaf harus cancel/pending dulu," ujar Jerome terkait jadwal kerjanya.
"Sekali lagi mohon bantu doa untuk kesembuhan Papa aku," pungkas Jerome.
Pemilik nama lengkap Jerome Polin Sijabat itu tampak sangat terpukul dan menangis.
Sesampainya di Surabaya, Jerome langsung mengunjungi rumah sakit tempat ayahnya dirawat intensif.
Ia mengunggah foto tangannya tengah mengelus tangan ayahnya yang terpasang infus.
Jerome berharap ayahnya bisa segera melewati masa kritis dan pulih kembali.
"Papa, Jerome udah di sini. Semua orang doa-in Papa. Papa harus sembuh ya pa," tulisnya.
Dalam unggahan berikutnya, terdengar isak tangis Jerome yang tersedu-sedu.
Ia menangis di hadapan sang ayah yang belum kunjung siuman.
Terdengar pula suara tangisan anggota keluarga lain di dalam ruangan.
Jerome Polin terus berharap agar ayahnya segera sadar.
Ia mengatakan banyak orang telah datang dan menunggu ayahnya di rumah sakit.
"Papa ayo bangun, Papa. Semua orang nunggu Papa," pinta Jerome.
"Banyak yang mau dilakukan kan, Pa. banyak yang sayang sama Papa," tambahnya.
Baca juga: Taeyong NCT 127 Unggah Foto Pakai Batik Pemberiannya, Begini Reaksi Jerome Polin
Profil Marojahan Sintong Sijabat
Sosok Marojahan Sintong Sijabat adalah seorang pendeta berdarah Batak.
Ia menikah dengan Chrissie Rahmeinsa dan dikaruniai tiga anak laki-laki, termasuk Jerome Polin.
Pada 2 Mei 1998, Marojahan memboyong keluarganya pindah ke Malang, Jawa Timur.
Mereka menetap di Malang tak begitu lama.
Pada 2004, Marojahan dan keluarga memutuskan pindah ke Surabaya hingga kini.
Di Kota Pahlawan, ia menjadi seorang pendeta di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Darmo Satelit Surabaya.
Hingga saat ini, penyebab pasti penyakit yang diderita ayah Jerome Polin tersebut belum diketahui secara publik.
(Bangkapos.com/Tribun Sumsel/Tribun Medan)
| Polisi Selidiki Kematian Pria di Palupi Kota Palu, Ada Luka di Pelipis dan Memar di Mata |
|
|---|
| Duka di Tengah Festival Donggala Sulteng, Peserta Layangan Asal Gorontalo Meninggal Dunia |
|
|---|
| Peserta Festival Layangan Donggala Meninggal, Bupati Tanggung Biaya Pemulangan |
|
|---|
| Pedagang Mainan Asal Majalengka Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Kos di Banggai Sulteng |
|
|---|
| Penyanyi Legendaris Acil Bimbo Meninggal Dunia di Usia 82 Tahun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palu/foto/bank/originals/ayah-jerome-polin.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.