Palu Hari Ini

Kelangkaan Pakan Jagung Jadi Pemicu Kenaikan Harga Telur di Kota Palu

Pemerintah Kota Palu menegaskan akan memantau harga secara intensif dan meminta Satgas Pangan melakukan pengecekan harian.

Editor: Fadhila Amalia
Handover
KENAIKAN HARGA TELUR AYAM - Kenaikan harga telur ayam di Kota Palu belakangan menjadi sorotan masyarakat. Pemerintah Kota Palu pun melakukan pemantauan ke sejumlah distributor untuk menelusuri penyebab kenaikan dan memastikan pasokan tetap tersedia. 

TRIBUNPALU.COM - Kenaikan harga telur ayam di Kota Palu belakangan menjadi sorotan masyarakat.

Pemerintah Kota Palu pun melakukan pemantauan ke sejumlah distributor untuk menelusuri penyebab kenaikan dan memastikan pasokan tetap tersedia.

Hasil peninjauan menunjukkan bahwa kelangkaan pakan ayam, khususnya jagung, menjadi faktor utama yang mendorong naiknya harga telur.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 1 November 2025:Aries Berikan Kesempatan Kedua, Capricorn PD Beri Batasan

Biaya produksi yang meningkat akibat pakan langka membuat distributor dan peternak menyesuaikan harga jual.

“Kami tanyakan langsung kepada distributor, dan ternyata penyebab utama kenaikan harga telur adalah jagung yang langka. Harga pakan naik, jadi harga telur ikut naik,” ujar Imelda Liliana Muhidin, yang memimpin sidak ke beberapa distributor besar di Palu.

Sidak dilakukan ke Raja Telur, PT Laris Manis Utama, dan PT Segar Kumala Indonesia Tbk menyatakan pasokan telur relatif aman, namun harga sulit turun karena biaya produksi masih tinggi.

Selain itu, kenaikan harga telur juga berdampak pada kegiatan dapur umum MBG (Mass Feeding Group) yang menggunakan telur dalam jumlah besar.

Baca juga: TAYANG 13 November! Ini Sinopsis Film Sampai Titik Terakhirmu, Angkat Kisah Cinta Melawan Kanker

Hal ini turut menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat yang mengandalkan telur sebagai bahan pokok.

Pemerintah Kota Palu menegaskan akan memantau harga secara intensif dan meminta Satgas Pangan melakukan pengecekan harian.

Imelda juga berharap intervensi pemerintah pusat dapat menstabilkan harga telur, seperti yang telah dilakukan pada beras melalui kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca juga: Kode Redeem FC Mobile Terbaru Jumat 31 Oktober 2025, Klaim Semua Hadiah Gratis

“Stok telur cukup, tapi harga masih tinggi akibat kelangkaan pakan jagung. Kita terus memantau dan berharap ada kebijakan pusat untuk membantu menstabilkan harga,” pungkasnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved