Parigi Moutong Hari Ini

BPBD Parigi Moutong Gelar Simulasi Gempa dan Tsunami di SMA Negeri 1 Parigi

Sosialisasi dan simulasi tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran serta kesiapsiagaan warga sekolah dalam menghadapi potensi bencana.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Ratusan siswa dan guru SMA Negeri 1 Parigi mengikuti simulasi bencana Gempa Bumi dan tsunami, Selasa (9/9/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIMO – Ratusan siswa dan guru SMA Negeri 1 Parigi mengikuti simulasi bencana Gempa Bumi dan tsunami, Selasa (9/9/2025).

Kegiatan ini digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Parigi Moutong di halaman sekolah, Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi.

Sosialisasi dan simulasi tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran serta kesiapsiagaan warga sekolah dalam menghadapi potensi bencana.

Kepala BPBD Parigi Moutong, Rivai, mengatakan kegiatan ini penting agar siswa memahami risiko bencana sejak dini.

Baca juga: Dispora Banggai Gelar Bimtek Pengelolaan Dewan Ambalan

"Melalui kegiatan ini, kita ingin membentuk budaya sadar bencana di lingkungan sekolah," ujar Rivai.

Ia menegaskan, dengan adanya simulasi, siswa dan guru dapat mempraktikkan langkah penyelamatan diri ketika kondisi darurat terjadi.

Dalam simulasi, siswa dilatih cara melindungi diri ketika Gempa Bumi berlangsung di dalam kelas.

Instruktur juga memberikan arahan bagaimana melakukan evakuasi dengan tertib menuju titik kumpul aman.

Titik kumpul tersebut berada di lapangan sekolah yang sudah ditentukan sebelumnya.

Ratusan siswa terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan simulasi.

Pihak sekolah menyambut baik program ini dan berharap bisa dilakukan secara rutin.

Baca juga: Unismuh Palu Gelar Wisuda, Program Studi Terakreditasi Baik Sekali Bertambah Jadi 12

“Kegiatan ini menjadi pembelajaran penting bagi siswa maupun guru,” kata salah satu guru pendamping.

Menurutnya, simulasi bencana membuat warga sekolah lebih siap menghadapi situasi darurat.

BPBD juga membekali peserta dengan informasi terkait aplikasi layanan darurat.

Salah satunya adalah aplikasi SIBIMO yang bisa diunduh di Play Store untuk laporan cepat bencana.

Selain itu, BPBD menyediakan layanan call center 117 dan WhatsApp 0811-4180-117.

Masyarakat juga bisa mendatangi Posko Siaga 24/7 Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Parigi Moutong di Jalan Kampali, Kelurahan Masigi, Kecamatan Parigi.

"Harapannya, ketika terjadi kondisi darurat, siswa dan guru sudah tahu langkah yang harus dilakukan," pungkasnya.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved