Sulteng Hari Ini
Sulteng Raih Predikat A SAKIP, Anwar Hafid Ingin Level Lebih Tinggi di 2026
Acara tersebut dirangkaikan dengan evaluasi RKPD 2025, penandatanganan perjanjian kinerja perubahan, serta desk evaluasi RKPD Triwulan II.
TRIBUNPALU.COM, PALU – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berhasil mempertahankan predikat A dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Award 2025.
Pencapaian ini diumumkan dalam kegiatan Peningkatan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Provinsi Sulteng 2025 yang berlangsung di Gedung Pogombo, Kantor Gubernur Sulteng, pada Senin (15/9/2025).
Acara tersebut dirangkaikan dengan evaluasi RKPD 2025, penandatanganan perjanjian kinerja perubahan, serta desk evaluasi RKPD 2025 Triwulan II.
Baca juga: Gubernur Anwar Hafid Tekankan Percepatan Anggaran dan Akuntabilitas Kinerja Pemprov Sulteng
Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, mengapresiasi capaian kinerja seluruh perangkat daerah.
Ia menyebut, keberhasilan mempertahankan predikat A dalam SAKIP merupakan hasil dari komitmen bersama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan berintegritas.
“Nilai baik yang kita raih harus terus dipertahankan dan ditingkatkan. Target kita ke depan, SAKIP Sulawesi Tengah bisa naik ke level lebih tinggi pada 2026, tidak perlu tunggu 2027,” tegas Anwar Hafid.
Anwar Hafid juga menyoroti rendahnya penyerapan anggaran di sejumlah OPD.
Baca juga: Bupati Banggai Amirudin Bakal Siapkan Dana Rp150 Juta untuk Haul Guru Tua Al-Khairaat 2026
Ia menekankan pentingnya percepatan realisasi anggaran agar berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Hari ini masih ada Rp500 miliar di kas daerah. Kalau Rp200 miliar saja terserap ke masyarakat, itu sudah memberi pengaruh besar pada perputaran ekonomi. Jangan tunggu akhir tahun baru bergerak,” ujarnya.
Menurutnya, penggunaan anggaran harus lebih berpihak kepada kepentingan masyarakat, bukan hanya habis untuk biaya operasional birokrasi.
“Kalau pekerjaan bisa dilakukan dua orang, jangan libatkan sepuluh. Kita harus hemat, tapi bukan berarti pelit untuk rakyat,” tambahnya.
Lebih jauh, Gubernur Anwar Hafid juga menyatakan bahwa mulai tahun anggaran 2026, dirinya akan mengawal langsung penyusunan APBD hingga ke detail terkecil.
Ia menegaskan bahwa anggaran daerah akan disusun berbasis sembilan pilar pembangunan "Berani" sebagai arah kebijakan utama Pemprov Sulteng.
Baca juga: Marak Kasus Kekerasan Seksual Anak, Bupati Banggai Tekankan Peran Orang Tua
“Kita semua ini orang-orang yang diberi amanah. Jangan banyak santai. Mari bekerja lebih keras, bahkan di akhir pekan, untuk memastikan program benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Reny Lamadjido, Sekretaris Provinsi Novalina, serta para kepala OPD di lingkup Pemprov Sulawesi Tengah.(*)
Gubernur Anwar Hafid Tekankan Percepatan Anggaran dan Akuntabilitas Kinerja Pemprov Sulteng |
![]() |
---|
Ketum BKPRMI Lantik Pengurus Wilayah Sulteng 2025–2030, Dorong Peran Strategis Remaja Masjid |
![]() |
---|
Aktivitas PLTU NNI Dihentikan Sementara, Safri: Bukti Nyata Gubernur Berani Tegakkan Aturan |
![]() |
---|
Wagub Sulteng Tutup Bahari Basketball Competition V 2025, Tekankan Prestasi dan Sportivitas |
![]() |
---|
Agenda Pensiun Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat: Saya Akan Tetap Mengajar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.