Hari Sumpah Pemuda Sulteng 2025
Kodam XXIII/Palaka Wira Gelar Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-97
Kegiatan berlangsung khidmat dan diikuti oleh para Pejabat Utama Kodam XXIII/Palaka Wira, prajurit, serta PNS jajaran Kodam.
Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kodam XXIII/Palaka Wira menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 di Lapangan Makodam XXIII/Palaka Wira, Selasa (28/10/2025).
Upacara dipimpin oleh Inspektur Daerah Militer Kodam XXIII/Palaka Wira, Brigjen TNI Deni Rejeki, dengan mengusung tema “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu.”
Kegiatan berlangsung khidmat dan diikuti oleh para Pejabat Utama Kodam XXIII/Palaka Wira, prajurit, serta PNS jajaran Kodam.
Dalam amanat Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Erick Thohir, yang dibacakan oleh Brigjen Deni Rejeki, disampaikan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda menjadi momen bersejarah yang menandai lahirnya kesadaran nasional akan pentingnya persatuan di tengah keberagaman bangsa Indonesia.
Baca juga: Bukan Pangkas Dana, DJPb Sulteng Jelaskan Arti Efisiensi Anggaran
“Ikrar yang diucapkan pada 28 Oktober 1928 bukan sekadar kata-kata, melainkan semangat yang mengikat seluruh anak bangsa dalam satu tekad. Semangat itu masih relevan hingga hari ini, ketika kita menghadapi berbagai tantangan baru di era globalisasi dan kemajuan teknologi,” ujar Brigjen Deni Rejeki.
Menpora juga menekankan bahwa pemuda dan pemudi Indonesia harus terus bergerak, berkarya, dan berinovasi untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju.
“Kita hidup di zaman yang serba cepat dan penuh perubahan. Pemuda Indonesia harus menjadi pelaku perubahan, bukan hanya penonton. Jadilah generasi yang adaptif, kreatif, dan berintegritas,” lanjutnya.
Baca juga: Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Safri Dorong Peran Aktif Generasi Muda dalam Pembangunan
Selain itu, amanat tersebut menekankan pentingnya menjaga persatuan dan keberagaman bangsa sebagai kekuatan utama Indonesia.
“Perbedaan suku, agama, dan budaya bukanlah penghalang, tetapi kekayaan yang memperindah bangsa. Dengan persatuan, kita mampu menghadapi berbagai tantangan sebagaimana para pemuda tahun 1928,” tegasnya.
Menutup amanat, Brigjen Deni Rejeki mengajak seluruh generasi muda untuk menyalakan kembali semangat perjuangan dan cinta tanah air, memanfaatkan teknologi untuk hal positif, menyebarkan inspirasi, dan membangun Indonesia dari hal-hal kecil di sekitar.
Upacara peringatan Sumpah Pemuda ke-97 ini menjadi momentum penting bagi seluruh prajurit Kodam XXIII/Palaka Wira untuk meneladani semangat para pemuda 1928 serta memperkuat tekad menjaga persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.