Morowali Hari Ini

Polsek Bahodopi Tangani Kasus Dugaan Pengeroyokan Antar Pekerja di Kawasan PT. FMI

Keduanya menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi secara spontan karena emosi sesaat di lokasi kerja. 

Penulis: Ismet Togean 20 | Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Kepolisian Sektor (Polsek) Bahodopi Polres Morowali tengah menangani kasus dugaan pengeroyokan antar pekerja yang terjadi di kawasan industri PT. FMI, Desa Fatupia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. 

Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Ismet   

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Kepolisian Sektor (Polsek) Bahodopi Polres Morowali tengah menangani kasus dugaan pengeroyokan antar pekerja yang terjadi di kawasan industri PT. FMI, Desa Fatupia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Kapolsek Bahodopi Ipda Ewaldo Tasmi, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap dua orang saksi, peristiwa tersebut terjadi akibat perselisihan antar pekerja di area kerja (rebutan crane) yang kemudian berujung pada tindakan kekerasan.

“Dari hasil pemeriksaan terhadap dua saksi, diketahui bahwa kejadian berawal dari kesalahpahaman di tempat kerja yang berujung pada perkelahian dan pengeroyokan. Korban mengalami luka lecet dan lebam akibat dipukul menggunakan balok kayu serta dilempar batu,” ujar Kapolsek Bahodopi. 

Baca juga: Penggerebekan Bandar Narkoba di Kayumalue, Polisi Sita Uang Rp62 Juta dan Empat Paket Sabu

Dua saksi yang diperiksa yakni LCC (32) dan DX (57), keduanya merupakan pekerja asal Tiongkok yang tinggal di Mes PT. FMI Desa Fatupia

Keduanya menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi secara spontan karena emosi sesaat di lokasi kerja. 

“Saat ini kami masih melakukan pendalaman terhadap keterangan saksi untuk mengidentifikasi siapa pelaku utama dalam kejadian tersebut. Namun, kedua korban menyatakan tidak keberatan dan tidak menuntut proses hukum lebih lanjut,” tambah Kapolsek.

Baca juga: Emak-emak Tabrakan di Bunta Banggai, Empat Orang Luka-Luka

Meski demikian, Polsek Bahodopi tetap berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah preventif dan mediasi internal bersama pihak perusahaan guna mencegah insiden serupa terulang kembali. 

“Kami mengimbau seluruh pekerja, baik lokal maupun asing, untuk menyelesaikan setiap permasalahan secara baik tanpa kekerasan.

Polsek Bahodopi akan terus berkoordinasi dengan pihak manajemen PT. FMI untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kerja,” tegas Ipda Ewaldo.

Kapolres Morowali turut memberikan atensi terhadap peristiwa tersebut dan mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh Polsek Bahodopi dalam menangani kejadian di kawasan industri.  

Baca juga: Program BERANI Sehat Dinilai Sempurnakan Jaminan Kesehatan Pemerintah Pusat

“Saya menginstruksikan kepada seluruh jajaran agar setiap permasalahan di kawasan industri segera ditangani secara cepat, profesional, dan humanis. Jangan sampai gesekan kecil di tempat kerja berkembang menjadi konflik yang lebih besar,” tegas Kapolres Morowali.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved