Bupati Sigi Ajak Swasta Peduli Pembinaan Olahraga Daerah

Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Andika Satria Bharata 

TRIBUNPALU.COM, SIGI - Bupati Sigi Mohamad Rizal Intjenae mengajak pihak swasta untuk berperan aktif dalam membina cabang olahraga di Kabupaten Sigi.

Hal itu disampaikannya saat membuka Open Turnamen Menembak Piala Bupati Sigi Cup I Tahun 2025 di Lapangan Sport Centre Kelapa Gading, Desa Kalukubula, Sulawesi Tengah Jumat (31/10/2025).

Turnamen menembak ini akan berlangsung selama tiga hari, dari 31 Oktober hingga 2 November 2025, dan diikuti oleh atlet dari berbagai daerah di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat.

Baca juga: Bupati Sigi Ajak Swasta Berperan Aktif Bina Cabang Olahraga Daerah

Selain kompetisi menembak, kegiatan juga dimeriahkan dengan penampilan karate dari atlet-atlet muda Sigi, yang menambah semangat dan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat yang hadir.

Menurut Rizal, pembangunan fasilitas olahraga di Sigi tidak akan maksimal jika hanya mengandalkan anggaran pemerintah.

Ia mencontohkan komitmen sejumlah tokoh dan pengusaha lokal yang rela mengorbankan aset pribadi demi kemajuan olahraga daerah.

“Ada pengusaha yang rela membongkar 22 unit rumah di atas lahannya demi pembangunan fasilitas olahraga. Itu bukti nyata kepedulian terhadap masyarakat,” ujarnya.

Baca juga: 4.050 Mahasiswa di Morowali Terima Beasiswa Tahun 2025

Ia menjelaskan, nilai pembangunan Sport Centre tersebut telah mencapai sekitar Rp24 miliar, dan ke depan bisa mencapai lebih dari Rp100 miliar seiring penyelesaian fasilitas pendukung lainnya.

Bupati juga menyoroti peningkatan prestasi olahraga Kabupaten Sigi, terutama di cabang panjat tebing dan taekwondo, yang telah meraih puluhan medali emas di tingkat provinsi.

“Kita harus dorong peran swasta agar setiap cabang olahraga punya pembina. Dengan begitu, pembinaan bisa berjalan berkelanjutan dan atlet-atlet kita siap bersaing di tingkat nasional,” tutur Rizal.

Ia berharap sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dapat menjadi kunci untuk memajukan olahraga di Kabupaten Sigi serta mengharumkan nama Sulawesi Tengah di kancah nasional. (*)