Polsek Poso Pesisir Amankan 64 Amunisi dan Senjata Rakitan Hasil Temuan Warga

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, POSO - Polsek Poso Pesisir mengamankan puluhan amunisi dan senjata rakitan hasil temuan warga di Kecamatan Poso Pesisir, Sulawesi Tengah.

Penyerahan barang berbahaya ini dilakukan secara sukarela oleh masyarakat setelah mendapat imbauan dari aparat kepolisian dan Satgas Madago Raya.

Kegiatan penyerahan berlangsung di Mapolsek Poso Pesisir, Kamis (30/10/2025) sekitar pukul 10.00 WITA. 

Dalam kesempatan tersebut, polisi menerima 64 butir amunisi caliber 5,56 mm dan dua magazen SS1 dari warga Kelurahan Mapane.

Selain itu, warga Desa Masamba menyerahkan dua laras senjata rakitan dan satu popor senjata yang sudah berkarat. Semua barang bukti kini diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: PLN UID Suluttenggo Rayakan HLN ke-80 dengan Sambung Listrik Gratis ke 165 Rumah

Kapolsek Poso Pesisir, AKP Risdiyanto, menjelaskan bahwa temuan di Mapane bermula saat seorang warga membangun pondasi dapur rumahnya pada Rabu (29/10/2025) malam.

“Warga menemukan tumpukan plastik bercampur tanah di bawah bangunan. Setelah dibuka, isinya puluhan amunisi dan dua magazen senjata yang diduga sudah lama ditinggalkan,” ujar AKP Risdiyanto, Kamis (6/11/2025).

Warga kemudian menghitung ulang seluruh temuan sebelum menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Mapane, Bripka Moh Kholip, untuk diamankan oleh polisi.

Kasus lain terjadi di Desa Masamba, Minggu (26/10/2025), ketika seorang warga membersihkan gudang peninggalan orang tuanya dan menemukan karung berisi dua laras senjata rakitan dan satu popor besi. 

Baca juga: Kanwil Ditjenpas Sulteng Pamerkan Hasil UMKM Warga Binaan di Festival Literasi 2025

Barang tersebut kemudian diserahkan kepada Bhabinkamtibmas Desa Masamba, Aipda Muh Syahrir, yang langsung membawa ke Mapolsek.

AKP Risdiyanto mengapresiasi kesadaran masyarakat yang telah menyerahkan barang berbahaya secara sukarela. Ia menekankan, langkah ini penting untuk menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Poso.

“Kami mengimbau kepada warga yang masih menyimpan bahan berbahaya atau mengetahui keberadaannya agar segera menyerahkannya kepada aparat kepolisian demi keamanan bersama,” tegas Kapolsek.

Penyerahan ini menjadi bagian dari upaya Satgas Madago Raya dan aparat kewilayahan yang rutin melakukan imbauan kamtibmas serta pembinaan masyarakat, sehingga tercipta Poso yang aman dan damai. (*)