Sulteng Hari Ini

Basarnas Palu Beri Pelatihan Vertical Rescue Kepada 20 Anggota Mapatala Untad

Pelatihan itu berlangsung di kantor Basarnas Kota Palu, Jl Elang, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Penulis: Supriyanto | Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Mahasiswa Pecinta Alam Tadulako (Mapatala) melaksanakan Latihan Gabungan (Latgab) Vertical Rescue selama 4 (Empat) hari, mulai dari 13 hingga 16 November 2025. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok

TRIBUNPALU.COM, PALU - Mahasiswa Pecinta Alam Tadulako (Mapatala) melaksanakan Latihan Gabungan (Latgab) Vertical Rescue selama 4 (Empat) hari, mulai dari 13 hingga 16 November 2025.

Latgab bertajuk "Safety is Priority: Skill, Attitude, Knowledge" itu diikuti oleh 20 orang peserta dari masing-masing perwakilan distrik Mapala tingkat Fakultas.

Pelatihan itu berlangsung di kantor Basarnas Kota Palu, Jl Elang, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Ketua Mapala Untad, Rinal Afriandi mengatakan bahwa kegiatan Vertical Rescue merupakan salah satu bentuk penerapan keterampilan teknis dalam dunia outdoor activity yang menuntut kemampuan tinggi dalam hal teknik penyelamatan di medan vertikal.

Baca juga: Bupati Banggai Instruksikan Percepatan Belanja Daerah

"Aktivitas ini tidak hanya berfokus pada kemampuan fisik, tetapi juga pada penerapan standar keselamatan yang ketat," kata Afriandi, Senin (17/11/2025).

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi wadah pembelajaran sekaligus pengabdian, di mana anggota dilatih untuk mampu melakukan tindakan penyelamatan dalam berbagai situasi darurat yang dapat terjadi di alam bebas maupun lingkungan sekitar.

Pelaksanaan Latihan Gabungan (Latgab) Vertical Rescue Mapatala itu bertujuan untuk mempererat kerja sama antaranggota serta memperkuat koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam upaya penyelamatan di medan vertikal.

Baca juga: Bedah Buku Koleksi Perpustakaan Daerah Sulteng 2025, Dispusaka Dorong Literasi Berbasis Budaya Lokal

"Melalui kegiatan ini, diharapkan terjadi proses saling berbagi pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman di antara peserta. Selain itu, latihan gabungan ini juga menjadi sarana untuk menguji kesiapan personel dalam menghadapi situasi nyata di lapangan, sehingga kemampuan teknis dan mental para anggota dapat terus berkembang sesuai standar keselamatan yang berlaku," ujar Ketua Mapatala.

Rinal juga menyebut kegiatan Vertical Rescue Mapatala ini dirancang untuk memberikan pelatihan intensif kepada anggota dalam keterampilan penyelamatan di medan vertikal.

Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari, serta terdiri dari berbagai sesi, mulai dari teori hingga praktik lapangan. 

"Tujuannya adalah untuk mempersiapkan anggota agar mampu merespons situasi darurat dengancepat dan efektif. Kegiatan ini dianggap perlu melakukan perencanaan management yang baik demi mendukung suksesnya kegiatan, yang dikemas secara efisien dan profesional," pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved