Wakil Bupati Tolitoli Hadiri Rakornas Kepegawaian 2025, Fokus Perkuat Manajemen ASN

TRIBUNPALU.COM - Wakil Bupati Tolitoli, Moh Besar Bantilan didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Tolitoli, Heri Octavia Mendur mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Kepegawaian Tahun 2025.

Kegiatan ini dengan Tema "ASN Bergerak Bersama Mewujudkan Asta Cita" di Hotel Puliman Jakarta Central Park. 

Pertemuan ini sebagai forum strategis untuk mengonsolidasikan arah kebijakan manajemen ASN dalam mendukung percepatan 8 (delapan) agenda besar pembangunan nasional yang menjadi fokus pemerintah termuat dalam Asta Cita.

Baca juga: Gelar Latihan Terintegrasi, TNI AL Tegaskan Komitmen Berantas Kejahatan di Laut

Rakornas Kepegawaian 2025 adalah sebuah momentum penting bagi seluruh pengelola Kepegawaian instansi Pusat dan Daerah untuk menguatkan kolaborasi, meningkatkan kapasitas digital ASN, serta memastikan kontribusi nyata ASN terhadap agenda prioritas pembangunan Nasional.

Dimana forum ini diharapkan mampu menjadi sarana sinkronisasi kebijakan, pertukaran gagasan strategis, serta penguatan peran ASN sebagai penggerak reformasi dan birokrasi di seluruh tingkatan pemerintah, sehingga pada tahun 2025 ini BKN mampu :

1. Memperkuat koordinasi Nasional kebijakan manajemen ASN.

2. Meneguhkan komitmen ASN untuk bergerak bersama mendukung pencapaian Asta cita.

3. Meningkatkan kompetensi dan kemampuan digital ASN di seluruh Indonesia.

4. Menunjukkan peran ASN sebagai agen perubahan melalui birokrasi yang berkelas dunia yang adaptif, inklusif dan berorientasi pada hasil.

Baca juga: Rancangan APBD Donggala 2026 Fokus Penguatan Ekonomi, Peningkatan Infrastruktur dan Mitigasi Bencana

Kepala BKN Prof. Zudan sebelum membuka Rakornas ini menegaskan bahwa Rakornas Kepegawaian 2025 menjadi momentum konsolidasi nasional untuk memastikan manajemen ASN berjalan berbasis data, lincah, dan responsif terhadap tantangan sektor publik, mulai dari pangan, pelayanan sosial, hingga transformasi digital.

“Rakornas Kepegawaian tahun ini menekankan urgensi kolaborasi lintas sektor dan daerah, serta akselerasi reformasi manajemen ASN dalam mendukung prioritas pembangunan nasional. BKN juga menekankan pemanfaatan data talenta ASN sebagai basis pengambilan keputusan, khususnya dalam percepatan mobilitas talenta yang adaptif, responsif, dan mampu memenuhi kebutuhan program prioritas Bangsa,” ungkapnya.

Baca juga: Sengketa Tanah Telkom Palu, Ahli Waris Tuntut Ganti Rugi Rp235 Miliar

Pada kesempatan ini, BKN juga memberikan penghargaan bagi pengelola kepegawaian terbaik melalui BKN Award Tahun 2025 sebagai bentuk apresiasi atas komitmen instansi pemerintah dalam mendukung kemajuan kinerja birokrasi, khususnya dalam manajemen ASN.

Turut hadir pada Rakornas ini ketua komisi II Muhammad Rifqinizamy Karsayuda,  segenap jajaran menteri kabinet Merah Putih, seluruh Kepala Lembaga Pemerintahan, serta undangan peserta Rakornas. (*)