Kabid Kebudayaan Ungkap Tantangan Guru Seni di Pameran Seni Rupa SMPN 1 Bungku Barat

Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Ismet 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI – Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Morowali Hj Suriani, mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi guru seni di sekolah saat membuka Pameran Seni Rupa SMPN 1 Bungku Barat, Sabtu (22/11/2025).

Kegiatan ini di ruang belajar SMP Wosu, Jl. Trans Sulawesi, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Kabid Kebudayaan menyoroti pentingnya dukungan terhadap guru seni, yang menurutnya sering kali menghadapi keterbatasan dalam proses pembelajaran karena minimnya tenaga pengajar yang benar-benar memiliki latar belakang desain atau seni rupa.

“Karena kenapa, kami paham sekali. Kami sadar bahwa di sekolah itu yang agak sulit adalah guru desain. Saya tidak tahu kalau di sini banyak guru desain, tapi misalnya saya sendiri, saya juga pernah mengalami hal itu waktu sekolah,” ujarnya.

Baca juga: SMP Negeri 1 Bungku Barat Gelar Pameran Seni Rupa, Siswa Tampilkan Karya Kreatif dan Inovatif

Ia menuturkan, pengalaman tersebut membuatnya memahami kondisi para guru seni yang bekerja keras membimbing siswa meski dengan berbagai keterbatasan. 

Menurutnya, guru seni memiliki peran besar dalam memfasilitasi kreativitas siswa, terlebih ketika ada kegiatan yang membutuhkan pendampingan teknis dan artistik.

“Ketika ada kegiatan atau pembelajaran yang membutuhkan pengetahuan seni, guru-guru seringkali terhambat karena tidak semua memiliki latar belakang seni rupa. Tapi mereka tetap berusaha mengarahkan siswa agar bisa menghasilkan karya,” tambahnya.

Kabid Kebudayaan memberikan apresiasi atas dedikasi guru seni SMPN 1 Bungku Barat yang mampu mengarahkan siswa sehingga pameran berjalan sukses dan menampilkan banyak karya kreatif.

Ia menegaskan bahwa dinas akan terus mendorong peningkatan kapasitas guru seni serta memperluas ruang kreativitas siswa melalui kegiatan seni di sekolah. (*)