BNPB Sebut Curah Hujan di Jakarta Tahun 2020 Merupakan yang Tertinggi dalam 150 Tahun Terakhir
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa curah hujan di tahun 2020 ini merupakan yang tertinggi dalam 1,5 abad terakhir.
Selain itu, update seputar ramalan cuaca juga bisa diperoleh melalui akun media sosial resmi BMKG.
2. Siapkan tas siaga yang berisi perbekalan
Tidak ada salahnya untuk menyiapkan tas khusus yang diisi dengan perbekalan seperti makanan dan pakaian untuk beberapa hari.
Langkah ini dapat berguna apabila sewaktu-waktu terjadi bencana, Anda hanya perlu membawa tas tersebut.
3. Amankan dokumen dan barang-barang penting
Selain menyiapkan tas berisi perbekalan, Anda juga bisa menyiapkan tas atau wadah khusus untuk menyimpan dokumen dan barang-barang berharga.
Tidak hanya itu, menyimpan barang-barang berharga di tempat yang lebih tinggi juga bisa menjadi pilihan untuk menghindari kemungkinan kerusakan akibat terendam banjir.
Cara ini dapat meminimalisasi kemungkinan rusak atau hilangnya barang-barang tersebut.
4. Cabut peralatan yang tersambung listrik
Jika tempat tinggal Anda berada di wilayah yang rawan banjir, ada baiknya mulai memperhatikan alat-alat elektronik yang digunakan.
Saat terjadi hujan deras yang memiliki kemungkinan memicu banjir, tidak ada salahnya untuk mencabut alat-alat elektronik di rumah dari sambungan listrik.
5. Catat nomor telepon penting
Mencatat nomor telepon penting seperti ambulan, pemadam kebakaran, polisi, SAR atau BASARNAS, serta BPBD juga dapat dilakukan sebagai tindakan antisipasi bencana.
Memiliki catatan nomor telepon penting tersebut dapat membantu Anda saat mengalami keadaan darurat.
(TribunPalu.com/Clarissa Fauzany)