Seorang Sopir Taksi Positif Terinfeksi Virus Corona Setelah Antar Turis China ke Bandara
"Di ruang tertutup seperti taksi, orang biasa berada di ruang tertutup maka memiliki dengan risiko terinfeksi. "
Badan Perlindungan Lingkungan AS, mengatakan bahwa membakar limbah medis juga dapat menyebabkan emisi SO2 yang tinggi.
Paparan tingkat tinggi dari SO2 dapat menyebabkan risiko serius bagi kesehatan.
Gas tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti asma, radang paru-paru, dan penurunan fungsi paru-paru.
“SO2 dapat mempengaruhi sistem pernapasan dan fungsi paru-paru, dan menyebabkan iritasi mata,” kata WHO.
Sampai saat ini belum jelas apakah ada kaitan antara virus corona dan tingginya tingkat SO2 di Kota Wuhan pada akhir pekan lalu.
Berdasarkan pantauan Serambinews.com di windy.com, tingkat SO2 di Kota Wuhan hari ini, Rabu (12/2/2020) pukul 12.30 WIB sudah menurun dari pekan lalu.
• Bertugas Rawat Pasien Virus Corona di Wuhan, Para Perawat di China Rela Cukur Habis Rambut
Kosentrasi SO2 di Kota Wuhan berada pada level 145.58 μg/m3.
Sedangkan di Kota Chongqing berada pada level 107.79 μg /m3.

Update Korban Virus corona Hari Ini
Update informasi terbaru pasien wabah virus corona atau Covid-19 per Kamis (13/2/2020) pagi.
Sejak mewabahnya virus hingga kini ada 60.060 kasus dan 1.362 orang yang meninggal.
Kemudian, 5.901 orang dinyatakan sembuh dari virus corona.
Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.
Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan, meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.
• 700 Warga India di Wuhan, China Tak Terinfeksi Virus Corona, Apakah karena Konsumsi Kari?