Viral
Tak Terima Harga Pecel Lele Viral, Paguyuban Lesehan Malioboro Protes
Paguyuban Lesehan Malam Malioboro buka suara terkait video viral di media sosial tentang harga pecel lele warungnya disebut mahal.
Jika ada hal yang kurang memuaskan yang dialami wisatawan, diingatkan oleh Sukidi agar sebaiknya mengadu lewat UPT Cagar Budaya Kawasan Malioboro, atau menuliskan keluhan melalui kotak pengaduan.
"Saran kami jangan terus ngomongnya di medsos. Kan ada saran pengaduan baik lewat UPT maupun lewat kotak surat," terang dia.
Selama pernyataan dari netizen itu terbukti, dan yang bersangkutan dapat menunjukan nota pembelian dan warung mana yang dinilai tidak wajar memberi harga, pihak Paguyuban bersedia memfasilitasi untuk penyelesaian keluhan itu.
"Ya selama ada bukti-bukti yang benar, Contoh nota, dan nama warung pasti kami bantu. Tapi kalau gak bisa menunjukan bukti, sama aja itu pencitraan, pingin viral. Untuk sanksi kepada pemilik warung pasti ya. Dari dulu sudah ada sanksi kalau memang benar-benar itu terbukti," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nasib Wanita yang Viralkan Pecel Lele Mahal di Malioboro, Kini Terancam Digugat Paguyuban Pedagang