Sosok Jenderal Ini Calon Kuat Pengganti Panglima TNI Marsekal Hadi, Politisi PDIP: Sangat Mumpuni
Marsekal Hadi Tjahjanto akan segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Panglima TNI.
“Faktor-faktor Ini sangat berpengaruh pada keputusan politik dari Presiden Jokowi,” imbuhnya.
Baca juga: 700 Pegawai KPK Lolos TWK Solid Tolak Hadiri Pelantikan ASN, Pakar: Hanya Kurangi Performa KPK
Baca juga: Wacana Rilis Akhir 2021, Simak Bocoran Spesifikasi iPhone 13, Beda Tampilan dari iPhone 12?
Bagaimanapun, Effendi tetap menyebut, Andika Perkasa layak menjadi Panglima TNI.
“Kalau dari sisi persyaratan, kepatutan dan seluruh persyaratan lainnya dari sosok Jenderal Andika sudah sangat mumpuni,” ujarnya.
Politikus PDIP itu juga mendorong pergantian Panglima TNI lebih cepat berjalan pada tahun ini.
“Lebih cepat, lebih baik agar bisa terjadi restart atau bangkitnya kembali sistem pertahanan negara yang menjadi komponen utama adalah TNI.
Menurutnya, TNI perlu melakukan banyak pembenahan agar menguatkan pertahanan negara.
“Banyak sekali yang harus dibenahi. Dan ini harus sinergi dengan Kementerian Pertahanan, jangan jalan sendiri-sendiri,” ungkapnya.
Sosok Panglima TNI yang baru ini, kata Effendi, perlu memunculkan sinergi antara ketiga matra TNI dengan Kementerian Pertahanan serta Menteri Pertahanan.
“Kalau Jenderal Andika Perkasa diberi kesempatan menjadi Panglima TNI saat ini, maka akan ada waktu. Kurang lebih ada 2 tahun melakukan pembenahan yang total,” pungkasnya.
Sebelumnya, Marsekal Hadi Tjahjanto resmi dilantik menjadi Panglima TNI pada 8 Desember 2017.
Diperkirakan, Marsekal Hadi akan pensiun pada akhir tahun ini.
Sementara itu, Jenderal TNI Andika Perkasa adalah seorang perwira tinggi TNI-AD.
Ia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat sejak tanggal 22 November 2018.
Andika merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1987.
Ia memiliki gelar, S.E., M.A., M.Sc., M.Phil., Ph.D.