Apa Itu Flu Singapura? Penyakit yang Kerap Menyerang Anak, Gejalanya Demam hingga Ruam
Flu Singapura atau kerap disebut dengan HFMD atau Hand Foot Mouth Disease atau KTM (Kaki Tangan dan Mulut) dan kerap disebut dengan Flu Singapura.
Penularan Flu Singapura
Flu Singapura sangat mudah menular melalui kontak langsung dengan penderita bahkan droplet.
Penyakit flu singapura dapat dibawa oleh nyamuk dan lalat.
Biasanya anak yang pernah terpapar flu singapura akan kebal terhadap penyakit ini.
Dengan catatan, virus strain-nya sama, tapi jika virusnya berbeda maka bisa terpapar lagi.
Baca juga: Apa Itu Startup? Kenali Cara Kerja dan Tips Mendirikan Perusahaan Startup agar Sukses
Baca juga: Apa Itu Tipe dan Jenis Kulit Wajah? Kenali Tipe Dasar Kulit Wajah dan Cara Menentukan Jenisnya

Tanda Penyakit Flu Singapura
Masa inkubasi atau masa yang dihitung dari masuknya virus flu singapura ke dalam tubuh sampai timbul gejala, kira-kira membutuhkan waktu 2-5 hari.
Adapun gejala atau tanda-tanda penyakit singapura antara lain:
- Awalnya muncul demam, suhu anak atau bayi tidak kelewat tinggi yang muncul selama 2-3 hari.
- Anak mengeluh sakit leher, sulit makan atau enggan menyusu ASI, dan pilek.
- Bayi biasanya rewel.
- Timbul vesikel (lepuh kemerahan) pada beberapa bagian tubuh anak atau bayi, yang kemudian pecah, ada 3-10 ulcus di mulut seperti sariawan ( lidah, gusi, pipi sebelah dalam).
Baca juga: Apa Itu Teks Persuasi dalam Penulisan? Simak Pengertian, Ciri-ciri dan Contohnya
Baca juga: Apa Itu Hipospadia? Penyakit Pada Alat Vital Anak Lelaki, Kenali Gejala-gejalanya
- Terasa nyeri sehingga sukar untuk menelan.Bersamaan dengan itu timbul rash/ruam atau vesikel (lepuh kemerahan/blister yang kecil dan rata), papulovesikel yang tidak gatal di telapak tangan dan kaki.
- Kadang-kadang rash/ruam (makulopapel) ada di bokong.
- Seperti halnya penyakit virus lainnya, penyakit flu singapura akan membaik sendiri dalam waktu 7-10 hari.
(TribunPalu/Nuri Dwi)