Manfaat Biji Ketumbar
Tips Kesehatan: Manfaat Ketumbar untuk Sistem Kerja Ginjal
etumbar merupakan salah satu rempah-rempah tertua di dunia. Namun benarkah ketumbar memiliki manfaat bagi kesehatan ginjal manusia?
Tips Kesehatan: Manfaat Ketumbar untuk Sistem Kerja Ginjal
TRIBUNPALU.COM - Ketumbar merupakan salah satu rempah-rempah tertua di dunia yang teah digunakan kurang lebih selama 7000 tahun lamanya.
Biji ketumbar kerap digunakan sebagai penyedap masakan, lantaran memiliki bau aromatik.
Seluruh bagian dari ketumbar bisa dikonsumsi, meskipun memiliki varian rasa yang berbeda-beda.
Selain sebagai bahan penyedap masakan, ketumbar juga memiliki manfaat untuk kesehatan ginjal.
Dilansir dari laman SFGate, ternyata mengonsumsi ketumbar disebut bisa mengatasi gangguan kesehatan tersebut.
Pada tahun 2001, Journal of Ethnopharmacology menerbitkan hasil penelitian terkait manfaat ketumpar pada hewan.
Hewan yang diuji coba mengonsumsi ketumbar selama kurang lebih 25 hari bisa menurunkan kadar timbal.
Perlu diketahui bahwa timbal merupakan salah satu logam berat yang bisa menyebabkan kerusakan syaraf manusia.
Baca juga: Selain Anti Kanker, Tenyata Ketumbar juga Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan, Kenapa Bisa?
Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Air Rebusan Biji Ketumbar, Bisa Atasi Osteoporosis dan Rematik pada Lansia
Baca juga: Bagaimana Ketumbar Bisa Bermanfaat Jaga Level Gula Darah hingga Terhindar dari Diabetes?
Sehingga saat hewan uji coba tersebut diberi makanan yang mengandung ketumbar, prosentase kerusakan ginjalnya menurun.
Para peneliti sepakat memberikan hipotesis, ketumbar dapat meminimalisir gangguan kerusakan ginjal pada manusia.
Tak hanya itu, ketumbar juga bisa menurunkan kadar merkuri dalam tubuh.

Kadar merkuri merupakan jenis logam beracun yang bisa menurunkan kinerja ginjal.
Terutama saat ginjal menyaring kotoran dan meningkatkan risiko penyakit ginjal.
Dalam penelitian lain yang diterbitkan oleh Journal of Experimental Biology, disebutkan jika ketumbar bisa mencegah kerusakan ginjal karena penyakit diabetes.
Hal itu dikarenakan ketumbar memiliki kekuatan untuk menghambat kerusakan oksidatif pada ginjal dalam menjaga kadar gula darah agar tetap stabil.
Baca juga: Obati Pendarahan Hebat saat Datang Bulan dengan Ketumbar, Jaga Kondisi Tetap Sehat saat Menstruasi
Baca juga: Sederet Manfaat Ketumbar untuk Ginjal, Bantu Detoksifikasi Lewat Ramuan Air Ketumbar
Baca juga: Manfaat Ketumbar untuk Kesehatan Rambut: Atasi Rambut Rontok hingga Menutrisi Kulit Kepala
Meski penelitian tersebut mengatakan ketumbar bisa mengatasi gangguan ginjal, harus dipahami kembali bahwa objek penelitian tersebut masih terbatas pada hewan.
Sehingga masih menjadi hipotesis jika ketumbar juga memiliki fungsi yang sama pada tubuh manusia.
Hingga kini belum ada penelitian secara utuh yang menjadikan manusia sebagai objeknya.

Konsumsi Air Rebusan Ketumbar Memiliki Dampak Negatif Bagi Tubuh
Ketumbar dikenal sebagai salah satu rempah-rempah di Indonesia.
Bentuknya berupa biji-bijian yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan.
Berasal dari tumbuhan Coriandrum Sativum, ketumbar masih satu kelompok dengan peterseli, wortel, dan seledri.
Tidak hanya bijinya, daun ketumbar juga bisa dikonsumsi.
Namun tahukah Anda jika ketumbar memiliki banyak manfaat bagi kesehatan?
Terlebih lagi jika Anda mengonsumsinya dari air rebusan biji ketumbar tersebut.
Baca juga: Menstruasi Tak Teratur? Berikut Manfaat Ketumbar Untuk Masalah Kewanitaan, Bisa Obati Keputihan
Baca juga: Cara Buat Ramuan Biji Ketumbar yang Bermanfaat Obati Pendarahan Hebat saat Menstruasi
Baca juga: Punya Gangguan Tekanan Darah Tinggi? Coba Konsumsi Biji Ketumbar, Simak Manfaatnya Berikut Ini
Namun siapa sangka jika mengonsumsi rebusan biji ketumbar terlalu banyak justru bisa menimbulkan kerusakan pada kesehatan tubuh.
Jika diminum secara berlebihan, bukannya makin berkasiat tapi ketumbar juga bisa datangkan efek negatif.
Melansir dari WebMD, orang yang memiliki tekanan darah rendah sebaiknya batasi atau hindari minum air rendaman ketumbar.

Selain itu, ibu hamil dan menyusui juga tak sebaiknya mengonsumsi air rendaman biji ketumbar karena akan mengganggu sekresi pada kelenjar reproduksi.
Bahkan pada orang yang sehat pun apabila berlebihan konsumsi air rendaman biji ketumbar juga akan timbul dampak yang kurang baik bagi tubuh, seperti:
- Masalah pernapasan disertai nyeri dada, kekeringan tenggorokan, dan pengetatan tenggorokan.
- Masalah gastrointestinal seperti diare, sakit perut, kehilangan nafsu makan, dan dehidrasi.
Cara Mengolah Air Biji Keumbar dengan Baik
Mengutip NDTV Food, cara merendam biji ketumbar yang benar agar bisa dapatkan manfaat luar biasanya adalah sebagai berikut:
1. Siapkan air mendidih lalu rebus satu sendok makan biji ketumbar
2. Biarkan biji ketumbar direndam dalam air mendidih selama 1 menit
3. Matikan api, dinginkan air rebusan biji ketumbar
4. Simpan air rendaman biji ketumbar di suhu ruang selama semalam
5. Pagi harinya, saring air rendaman biji ketumbar tersebut dan siap diminum
(TribunPalu.com/Hakim)