Tips Kesehatan
Apa Itu Rheumatoid Arthritis atau Rematik? Nyeri Sendi yang Membutuhkan Perawatan Medis
Istilah Rheumatoid Arthritis (RA) dalam dunia medis disebut dengan penyakit rematik. Rematik sangat identik dengan nyeri sendi dan kerusakan di tubuh.
Mengetahui tanda-tanda awal RA akan membantu dan penyedia layanan kesehatan merawat dan mengelolanya dengan lebih baik.

Diagnosa Rematik
Mendiagnosis RA dapat memakan waktu dan mungkin memerlukan beberapa tes laboratorium untuk mengkonfirmasi temuan pemeriksaan klinis.
Penyedia layanan kesehatan akan menggunakan beberapa alat untuk mendiagnosis RA.
Pertama, dokter akan bertanya tentang gejala dan riwayat kesehatan.
Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik pada persendian.
Hal ini akan mencakup:
- mencari pembengkakan dan kemerahan.
- memeriksa fungsi sendi dan rentang gerak.
- menyentuh sendi yang terkena untuk memeriksa kehangatan dan kelembutan.
- menguji refleks dan kekuatan otot.
Baca juga: Apa Itu Virus Marburg?Risiko Kematian Hampir 88%, Ini Gejala yang Dialami Pasien, Demam hingga Diare
Baca juga: Kapolres Morowali Programkan Pelayanan NIKL, Apa Itu? Simak Penjelasannya
Tes Darah untuk Rematik
1. Tes faktor rematik.
Tes darah RF cek untuk protein yang disebut faktor rheumatoid.
Tingginya tingkat faktor rheumatoid berhubungan dengan penyakit autoimun, terutama RA.
2. Tes antibodi protein anticitrullinated (anti-CCP)
Tes ini mencari antibodi yang terkait dengan RA.
Orang yang memiliki antibodi ini biasanya memiliki penyakit.
Namun, tidak semua orang dengan RA tes positif untuk antibodi ini.