Benarkah Memiliki Kucing Dapat Menyebabkan Kemandulan? Simak Penjelasan Berikut

Sebagian orang mempercayai bahwa kucing dapat menyebabkan kemandulan, hal ini dikarenakan adanya toksoplasmosis yang menjangkiti kucing tersebut.

sciencenews.org
Sebagian orang mempercayai informasi bahwa kucing dapat menyebabkan kemandulan. 

TRIBUNPALU.COM – Memiliki hewan peliharaan seperti kucing tentu sangat menyenangkan.

Selain lucu, kucing juga dapat mengobati rasa lelah setelah Anda seharian bekerja.

Namun, pernahkah Anda mendengar informasi bahwa memelihara kucing dapat menyebabkan kemandulan?

Melansir dari laman youtube Dokter Hewan yang disampaikan Drh, Habyb Palyoga, ia mencoba untuk menjawab mitos yang sering beredar di masyarakat tersebut.

Sebelum menjawab mengenai mitos tersebut, Tribun Palu akan menjelaskan terlebih dahulu mengenai toksoplasmosis yang disebut sebagai pemicu kemandulan.

Toksoplasmosis ialah sebuah parasit yang berjenis protozoa yang dapat menjangkiti hewan ataupun manusia jika terkontaminasi melalui makanan atau bersentuhan.

Kucing merupakan hewan yang dapat menyempurnakan siklus hidup tokso menjadi lebih sempurna untuk menjangkiti hewan lainnya ataupun manusia.

Hal ini menyebabkan kucing sangat erat dikaitkan dengan toksoplasmosis.

Baca juga: Waspadai 5 Penyakit yang Dapat Mengancam Jiwa Kucing Kesayangan Anda

Baca juga: Mengapa Harus Memberikan Susu Hangat pada Anak Kucing? Simak Penjelasannya Berikut Ini

proses ini berawal saat kucing tidak sengaja menelan suatu makanan atau menjilat suatu benda asing yang mengandung toksoplasmosis.

Ketika kucing menelan parasit ini, maka parasit ini akan masuk ke usus kucing.

Setelah parasit tersebut berada dalam usus kucing selama tiga minggu, maka parasit tersebut berkembang menjadi sebuah parasit yang lebih aktif dan akan dikeluarkan melalui kotoran.

Kotoran kucing tersebut dapat menjangkiti hewan-hewan di sekitarnya mulai dari kucing lain, tikus hingga binatang lainnya yang berada di sekitar kucing tersebut.

Untuk mengetahui apakah kucing kesayangan Anda terkena toksoplasmosis, maka Anda perlu melakukan serangkaian test di dokter hewan kepercayaan Anda.

Umumnya, kucing yang terkena tokso tidak akan mengalami gejala yang signifikan dan dapat terlihat seperti kucing yang sehat.

Namun, beberapa kucing mengalami berbagai gejala seperti infeksi saluran pernapasan, peradangan mata, hingga terjadinya diare.

Parasit ini juga tidak menyebabkan kematian pada kucing, namun jika kucing terkena tokso dan memiliki penyakit, maka hal itu dapat mengancam jiwa kucing tersebut.

Tidak semua kucing dapat terkena parasit ini, biasanya kucing yang terkena tokso merupakan kucing liar yang tinggal di lingkungan kurang bersih.

Untuk menghindari kucing Anda ataupun kucing Anda terkontaminasi tokso, sebaiknya lakukan beberapa langkah berikut :

1.  Bersihkan kotak kotoran kucing setiap hari

Umumnya tokso dapat menulari menyebar dan menular kepada hewan di sekitarnya setelah 24 jam dari fases kucing.

Untuk itu, bersihkan kotoran kucing setiap hari untuk menghndari adanya tokso tersebut.

Ketika Anda membersihkan kotak kotoran kucing, sebaiknya Anda menggunakan sarung tangan yang dapat melindungi Anda dari berbagai virus, jamur, bakteri hingga parasit menempel pada kulit Anda.

2. Usahakan kucing selalu dalam keadaan indoor

Membiarkan kucing hidup di luar ruangan dapat meningkatkan risiko kucing terpapar toksoplasmosis.

Hal ini dikarenakan Anda tidak dapat setiap saat memantau aktivitas kucing Anda.

Kucing yang terbiasa hidup di lingkungan outdoor dapat secara mudah menyentuh sesuatu yang kurang bersih.

Selain itu hindari kucing untuk berburu tikus, karena tikus juga dapat terpapar tokso dari kucing lainnya dan dapat menularkan kepada kucing Anda.

3. Hindari makanan mentah

Tokso bukan hanya berasal dari kucing saja, melainkan tokso bisa hadir dari daging yang mentah atau tidak dimasak dengan sempurna.

Beberapa daging yang berisiko adanya tokso ialah daging kambing, daging sapid dan juga daging babi.

Untuk itu, sebaiknya Anda mulai menghindari berbagai makan yang mengandung daging mentah atau daging yang belum dimasak dengan sempurna.

Seperti yang telah dikatakan Drh. Habyb Palyoga, tokso merupakan parasit yang cukup berbahaya bagi Anda yang berencana memiliki keturunan.

Hal ini dikarenakan tokso dapat mengganggu pertumbuhan pada janin.

Jika janin terinfeksi tokso dapat menyebabkan kecacatan, menyebabkan keguguran hingga dapat menyebabkan kemandulan.

Namun, Anda dapat mencegahnya dengan beberapa langkah-langkah di atas dan memastikan juga Anda menerapkan pola hidup sehat.

(TribunPalu.com/Linda)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved