Penyebab Mata Lengket saat Bangun Tidur dan Cara Mengatasinya, Bisa Jadi tanda Mata Radang

TRIBUNPALU.COM- Saat bangun tidur mata akan terasa berat untuk terbuka karena menahan rasa ngantuk atau proses penyesuaian mata terhadap cahaya terang.

Selain itu mungkin sebagian dari Anda juga sering mengalami mata lengket saat bangun tidur karena adanya cairan atau kotoran yang menempel pada mata.

Jika kotoran yang menumpuk terlalu banyak akan membuat mata Anda tertutup rapat dan lebih susah terbuka.

Mata lengket di pagi hari sangat wajar terjadi karena mata mengumpulkan kotoran, minyak dan lender di sudut mata.

Baca juga: Kenali Penyebab Tekanan Darah Rendah dan Cara Mengatasinya, Bisa Jadi Masalah Kronis jika Dibiarkan

Baca juga: Tips Mengatasi Alergi Ringan dengan Bahan Alami di Rumah, Gunakan Teh , Madu, hingga Jahe

Namun, melansir dari Healthline, jika jumlah kotoran yang menempel sangat banyak dan membuat Anda lebih susah membuka mata saat bangun tidur, bisa jadi hal itu menjadi tanda infeksi pada mata.

Penting untuk Anda memperhatikan warna dan konsistensi lendir yang menumpuk di mata Anda.

Keluarnya cairan yang berlebihan pada harus didiskusikan dengan dokter Anda, terutama jika itu menyebabkan masalah penglihatan.

Berikut beberapa gejala yang harus diwaspadai pada mata yang lengket saat bangun tidur :

• Lendir atau kotoran berwarna hijau atau abu-abu tebal
• Kotoran terlihat tebal dan berkerak
• Kotoran yang terlalu encer
• Kotoran berwarna kuning

Gejala lain yang mungkin Anda alami dengan mata lengket meliputi:

• Sensasi mata terbakar
• Mata kering
• Mata gatal
• Pandangan yang kabur
• Nyeri
• Sensitivitas cahaya
• Mata merah
• Gejala flu
• Ketidakmampuan untuk membuka mata sepenuhnya

Beberapa gejala di atas dapat menunjukan terjadinya beberapa kondisi pada mata Anda.

Melansir dari laman Healthline lainnya, beberapa kondisi yang dapat menyebabkan mata lengket dan keluarnya cairan mata yang berlebihan antara lain:

• Penyebab alami

Pada siang hari, berkedip berfungsi untuk membersihkan debu, sel-sel mati, lendir ekstra, dan membersihkan air mata Anda.

Saat Anda tidur, Anda tidak berkedip, tetapi kotoran pada mata tetap harus dibersihkan dari mata Anda.

Pada malam hari, kotoran yang berkumpul tersebut dapat menyebabkan adanya lapisan tipis di sudut kelopak mata Anda.

Jika Anda memiliki alergi, Anda mungkin melihat kerak mata ekstra selama kurun waktu satu tahun.

Hal ini masih termasuk dalam ranah penyebab alami.

• Blefaritis

Blefaritis adalah istilah teknis untuk peradangan kelopak mata.

Blefaritis memiliki beberapa kemungkinan penyebab, tetapi salah satu gejalanya adalah keluarnya cairan ekstra yang keras dari mata Anda di malam hari.

Kemerahan atau iritasi mata, kelopak mata yang saling menempel, atau serpihan kulit di dasar kelopak mata Anda dapat mengindikasikan bahwa Anda menderita blepharitis.

Blefaritis biasanya hanya mempengaruhi satu mata saja.

• Konjungtivitis

Konjungtivitis atau kemerahan pada mata adalah segala jenis peradangan yang berdampak pada konjungtiva Anda, yang merupakan selaput tipis untuk melapisi bagian mata Anda.

Konjungtivitis dapat berupa bakteri atau virus.

Hal ini juga bisa terkait dengan alergi atau faktor lingkungan.

Ketika Anda memiliki mata merah, disertai dengan ekstra  yang berkumpul di sudut mata Anda, hal ini dapat menyebabkan keluarnya cairan encer di mata Anda dan menciptakan rasa berpasir di antara kelopak mata Anda.

Konjungtivitis dapat terjadi pada satu mata, atau dapat mengenai keduanya.

• Bintitan mata

Bintitan bisa menyakitkan, dan juga bisa menyebabkan lendir kuning menumpuk di sudut mata Anda.

Jika Anda memiliki bintil, Anda biasanya akan melihat bahwa hanya satu mata Anda yang menjadi sangat berkerak.

• Saluran air mata tersumbat

Saluran air mata yang tersumbat membuat mata Anda tidak bisa mengeluarkan cairan secara normal.

Jika Anda memiliki kondisi ini, Anda akan meraskan serpihan kecil lendir kuning atau putih berkumpul di sekitar sudut salah satu mata Anda.

 Gejala lain termasuk kemerahan, iritasi, nyeri, dan pembengkakan di kelopak mata Anda.

• Mata kering

Bila Anda memiliki mata kering kronis, mata Anda mungkin menghasilkan lendir yang berserat.

Hal ini dapat mengakibatkan akumulasi kerak mata yang berpasir atau lengket.

Perawatan untuk mata lengket tergantung pada penyebab yang mendasarinya.

Banyak perawatan di rumah dapat membantu dengan kondisi ini.

Sebelum memberikan perawatan apa pun, pastikan untuk mencuci tangan Anda secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran dan bakteri.

Untuk mengatasinya, jika mata Anda tertutup rapat dari kotoran kering, ambil kain lap hangat dan usap mata Anda dengan lembut.

Kehangatan dapat melonggarkan kerak dari lendir kering, yang memungkinkan mata Anda dapat terbuka terbuka kembali.

Anda juga dapat menggunakan waslap hangat sebagai kompres untuk mengurangi rasa gatal dan iritasi.

Jika mata lengket Anda disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter mungkin akan meresepkan obat tetes mata atau salep antibiotik.

Jika Anda mengalami mata lengket akibat alergi umum atau pilek, obat bebas dan antihistamin dapat membantu menghilangkan gejala.

Namun, jika Anda mulai mengalami gejala yang memburuk bersamaan dengan keluarnya cairan dari mata yang berat, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan medis.

(TribunPalu.com/Linda)