Buaya Berkalung Ban

Cerita Hamzah Hasilkan Potret Buaya Berkalung Ban di Palu Hingga Viral di Media Sosial

Ban bekas yang melilit leher buaya penghuni Sungai Palu berhasil dilepas, Senin (7/2/2022) lalu. Meski begitu, Buaya Berkalung Ban masih meninggalkan

Editor: Haqir Muhakir
Handover/Dok Pribadi
(kiri) Pewarta foto dari Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Moh Hamzah. (kanan) Foto buaya berkalung ban hasil motret dari Moh. Hamzah 

Melainkan hanya berniat menyebarkan informasi kepada semua masyarakat, agar buaya tersebut bisa tertolong.

"Waduh tidak seberapa juga, tapi tujuan utamanya biar info ini makin menyebar dan bisa mengundang ahlinya datang untuk bebaskan itu buaya," tuturnya.

"Sebenarnya bukan hanya buaya ban yang memprihatinkan tapi ada buaya buaya lain juga terdampak masalah sampah, saya pernah motret buaya yang terlilit tali," katanya.

Memotret buaya berkalung ban, Nanang punya cara sendiri, sampai mempelajari perilaku dan rute buaya di Sungai Palu.

"Kalau saya pakainya hunting, selama beberapa bulan hampir setiap hari saya pelajari perilaku dan rute buaya itu," ceritanya.

"Buaya itu jalurnya dari penambang pasir diatas jembatan dua, sampai reklamasi komodo dan kadang sampe di Loli," tambahnya.

Baca juga: Tak Hanya Vanessa Angel, Pihak Doddy Sudrajat Ingin Makam Bibi Ikut Pindah, Faisal Angkat Bicara

Bahkan Nanang mengaku setiap keluar rumah untuk melakukan peliputan, ia selalu meyusuri bantaran Sungai Palu.

Sambung Nanang, upaya awal penyelamatan buaya tersebut dilakukan oleh sejumlah tim dari Ibu Kota Jakarta dan dibantu oleh sejumlah anak pencinta alam di Kota Palu pada bulan Desember 2016 silam.

Lanjut Nanang, sebelum Matt Wright dan Forrest Galanten, sebelumnya sudah ada warga asing datang ke Kota Palu untuk menyelamatkan buaya tersebut dari jeratan ban.

"Saya sempat ikut tapi dia tidak mau didokumentasikan karena menjaga jangan sampai orang berkumpul, tapi masih gagal," katanya.

Nanang juga mengaku senang bisa mendampingi dan memberikan informasi kepada masyarakat terkait buaya berkalung ban tersebut.

"Ikut dampingi dan memberi infomasi yah rasa senang itu pasti ada," tutupnya. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved