Indonesia Mahal! PERTAMAX di Malaysia Cuma Rp 6.998, Ini Perbandingan BBM Murah Negeri Jiran
Rabu (30/3/2022), harga bensin terbaru RON 95 di Malaysia seharga ringgit Malaysia (RM) 2,05 atau setara dengan Rp 6.998 (kurs Rp 3.413) per liter
TRIBUNPALU.COM - DPR RI baru saja menyetujui jika harga pertamax naik.
Padahal diketahui saat ini harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia sudah termasuk mahal.
Kabar pertamax naik harga pun seiring dengan semakin tingginya harga keekonomian BBM RON 92 atau setara Pertamax berdasarkan perhitungan Kementerian ESDM.
Hal itu sudah disetujui DPR RI dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, Senin (28/3/2022).
Pertamina beralasan, harga Pertamax atau Bahan Bakar Minyak (BBM) tanpa subsidi jenis bensin dengan nilai oktan (RON) 92 itu harus naik karena harganya di pasaran pada saat ini masih jauh dari nilai keekonomian.
"Hari ini Pertamax belum mengikuti mekanisme pasar, jadi mungkin dukungan diperlukan," kata Nicke Widyawati dalam rapat tersebut.
DPR pun mendukung penyesuaian harga BBM nonsubsidi yang mengikuti harga keekonomian minyak dunia.
Tingginya harga minyak dunia yang dipicu konflik Rusia dengan Ukraina pada saat ini sangat berpengaruh terhadap harga BBM.
Batas atas harga jual jenis BBM umum RON 92 untuk bulan Maret 2022 senilai Rp 14.526 per liter.
Harga tersebut merupakan cerminan dari harga keekonomian BBM RON 92 berdasarkan formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM umum.
Dalam menghitung harga keekonomian dipertimbangkan realisasi perkembangan harga bulan sebelumnya.
Harga keekonomian di Maret 2021 yang sebesar Rp14.526 per liter dan diperkirakan mencapai sebesar Rp 16.000 per liter pada April 2022.
Padahal saat ini Pertamina diketahui masih menjual Pertamax di kisaran harga Rp 9.000-Rp 9.400 per liter.
Artinya ada gap yang tinggi antara harga jual dan harga keekonomian Pertamax.
Beberapa pihak menyebutkan, harga Pertamax sesuai dengan harga pasar harus dilakukan karena bisa menimbulkan kerugian besar ke Pertamina.
Selain itu, diperkirakan kondisi ini bisa berdampak pada larinya konsumen Petramax ke Pertalite yang lebih murah.
Pertamax termasuk dalam golongan bensin dengan oktan 92 atau RON 92.
Semakin tinggi RON, semakin baik kualitasnya maupun performa mesin, terutama apabila dipakai untuk mobil keluaran terbaru.
Harga BBM di Malaysia Harga BBM di Malaysia diperbaharui setiap sepekan sekali mengikuti peraturan resmi dari Kementerian Keuangan Malaysia.
Harga BBM di Malaysia dibedakan berdasarkan nilai oktan atau RON.
Selain itu, harga BBM di Malaysia ini juga rutin diumumkan oleh Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Hal Ehwal Pengguna (KPDNHEP). Harga ini berlaku untuk SPBU di Malaysia, tak terkecuali milik Petronas.
Mengutip laman KPDNHEP pada Rabu (30/3/2022), harga bensin terbaru dengan oktan 95 atau RON 95 dijual di Malaysia seharga ringgit Malaysia (RM) 2,05 atau setara dengan Rp 6.998 (kurs Rp 3.413) per liter.
Meski memiliki oktan lebih tinggi, bensin RON 95 yang dijual di Malaysia ini paling mendekati dengan Pertamax yang dijual Pertamina dengan RON 92.
Sementara Pertalite Pertamina memiliki kandungan lebih rendah lagi, yakni RON 90.
Untuk BBM dengan oktan lebih tinggi lagi, yakni untuk bensin dengan RON 97 di Malaysia saat ini dijual RM 3,83 atau setara dengan Rp 13.075 per liter.
Lalu untuk BBM jenis diesel dibanderol seharga RM 2,15 atau sekitar Rp 7.330.
Berikut ini rincian harga BBM di Malaysia per liternya:
Bensin RON 95: Rp 6.990
Bensin RON 97: Rp 13.075
Diesel: Rp 7.330.
Perbandingan rincian harga BBM Pertamina yang dijual di Indonesia untuk wilayah Pulau Jawa:
Pertalite (RON 90): Rp 7.650
Pertamax (RON 92): Rp 9.000
Pertamax Turbo (RON 98): 14.500
Dexlite (diesel): Rp 12.950
Pertamina DEX (diesel): Rp 13.700.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palu/foto/bank/originals/ilustrasi-pengisian-bbm-pertalite-di-spbu-pertamina.jpg)