Amerika Ancam China! Risikonya Tidak Main-main Jika Xi Jinping Berani Bantu Vladimir Putin
Amerika Serikat dan China. Kehadiran dua negara tersebut menambah panas perang antara Rusia dan Ukraina.
"Kami memiliki informasi bahwa pasukan Rusia telah mengubah taktik dan mencoba untuk memindahkan orang-orang yang tewas, orang-orang Ukraina yang tewas, dari jalan-jalan dan ruang bawah tanah wilayah yang mereka duduki," katanya dalam pidatonya.
"Ini hanya upaya untuk menyembunyikan bukti dan tidak lebih," lanjutnya.
Beralih dari bahasa Ukraina ke bahasa Rusia, Zelenskyy mendesak orang Rusia untuk menghadapi mesin represif Rusia alih-alih disamakan dengan Nazi selama sisa hidup mereka.
Dia meminta Rusia untuk menuntut diakhirinya perang, jika masih memiliki sedikit rasa malu atas apa yang dilakukan tentara Rusia di Ukraina.
Lebih lanjut, banyak mayat belum dikumpulkan di Bucha.
Dari waktu ke waktu terdengar ledakan teredam para pekerja yang membersihkan kota dari ranjau dan persenjataan lain yang tidak meledak.
Polisi mengatakan mereka menemukan sedikitnya 20 mayat di daerah Makariv di sebelah barat Kyiv.
Di Desa Andriivka, penduduk mengatakan Rusia tiba pada awal Maret dan mengambil telepon penduduk setempat.
Beberapa orang ditahan, kemudian dibebaskan, dan yang lainnya belum diketahui kabarnya.
Sejumlah orang berlindung selama berminggu-minggu di ruang bawah tanah yang biasanya digunakan untuk menyimpan sayuran musim dingin.(*)
(Sumber: Tribunnews.com)