Manfaat Minuman Jahe bagi Kesehatan: Baik untuk Sistem Pernapasan hingga Atasi Radang Tenggorokan

Manfaat Minuman Jahe bagi Kesehatan: Baik untuk Sistem Pernapasan hingga Atasi Radang Tenggorokan

TRIBUNPALU.COM - Jahe memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh, simak manfaatnya berikut ini.

Jahe adalah tumbuhan yang menjadi salah satu bumbu dapur paling sering digunakan oleh masyarakat.

Tumbuhan jahe tumbuh rimpang dan masih satu keluarga dengan kunyit serta lengkuas.

Sering kali jahe diambil pada bagian akarnya yang tumbuh di dalam tanah.

Bahkan jahe juga bisa dijadikan sebagai obat-obatan bagi beberapa penyakit.

Jika Anda penggemar minuman jahe, Anda wajib menyimak manfaatnya bagi kesehatan berikut ini.

Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe Untuk Bantu Menurunkan Kolesterol, Ketahui Cara Membuat Minumannya

1. Baik bagi sistem pernapasan

Melansir dari laman Medical News Today, mengonsumsi jahe berupa minuman panas atau dingin memiliki manfaat untuk pernapasan.

Jahe akan membantu mengurangi sesak napas yang diakibatkan oleh infeksi saluran pernapasan.

Pada sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Ethnopharmacology. dikatakan jika jahe memiliki keefektivitasan melawan virus.

Virus yang dimaksud ialah virus pernapasan bernama syncytial.

Virus ini dapat menyebabkan berbagai infeksi di saluran pernapasan.

2. Membantu menurunkan kolesterol

Melansir dari WebMD, kadar kolesterol yang tinggi dapat diminimalisir dengan seduhan air jahe.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menambahkan jahe ke dalam makanan dapat membantu mengurangi kolesterol dan trigliserida.

Air jahe dikenal memiliki banyak antioksidan yang memainkan peran penting dalam membantu tubuh Anda menangani radikal bebas.

Jahe juga bisa menurunkan risiko kondisi kesehatan seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe untuk Mengobati Berbagai Penyakit, dari Peradangan hingga Atasi Migrain

Air jahe juga kaya akan mineral potassium yang penting untuk jantung, otot, tulang, dan metabolisme Anda.

Namun, dokter menyarankan bagi Anda yang memilik gangguan batu empedu tidak disarankan untuk mengonsumsi jahe.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari jahe, sebaiknya Anda tidak menambahkan campuran apapun.

Namun bagi Anda yang tidak bisa mengonsumsi air jahe saja, untuk menyeimbangkan rasa Anda bisa menambahkan madu, jus lemon atau jeruk nipis.

Untuk membuat air jahe cukup dengan menaburkan jahe bubuk ke dalam air, atau memasukkan beberapa iris jahe ke dalam gelas Anda.

Namun, metode ini bukanlah cara yang paling efisien untuk membuat jahe melepaskan senyawa alaminya.

Sebaiknya Anda perlu memanaskan jahe dan air bersama-sama agar jahe dapat meresap dan menciptakan air jahe yang lebih beraroma.

Pada dasarnya, Anda dapat membuat teh jahe dan kemudian mendinginkan campuran tersebut untuk menghasilkan air jahe.

3. Mengatasi nyeri pada sendi

Melansir dari laman Kesehatan Kontan, jahe adalah salah satu obat-obatan tradisional yang populer.

Kandungan dalam jenis rempah itu mampu mengurangi inflamasi atau pembengkakan pembuluh darah.

Dengan begitu, sakit peradangan sendi akan menjadi berkurang.

Baca juga: Tips Kesehatan: Kenali 4 Cara Menambah Berat Badan Agar Terlihat Lebih Gemuk dan Ideal

Sebuah studi pada 2001 menilai efek ekstrak jahe pada 261 pasien dengan osteoartritis lutut.

Setelah enam minggu, 63 % peserta mengalami perbaikan pada nyeri lutut.

Studi lainnya menemukan bahwa jahe dan komponennya dapat memblokir produksi zat yang meningkatkan peradangan dalam tubuh.

Mengonsumsi jahe dalam bentuk segar, bubuk atau kering dapat mengurangi peradangan dan membantu mengurangi gejala radang sendi.

Anda bisa mengolah jahe layaknya ramuan tradisional yang sudah sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Ambil beberapa jahe dan kupas serta cuci hingga bersih.

Kemudian masukkan ke dalam air mendidih dan tambahkan gula atau bahan penyedap lainnya.

Jika sudah matang, Anda bisa mengonsumsinya secara bertahap.

Baca juga: Tips Kesehatan Seputar Sakit Kepala: Beda Jenis Pusing, Beda Juga Obatnya, Begini Cara Membedakannya

4. Atasi radang tenggorokan

Melansir dari laman Medical News Today, jahe bisa membantu mengurangi rasa sakit akibat peradangan.

Oleh karena itu dapat mengatasi sakit penggorokan dan penyakit radang tenggorokan.

Tak hanya untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, jahe juga bisa mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya.

Misalnya saja mengatasi mual, mengurangi rasa nyeri kronis dan memiliki sifat penurun kolesterol.

Jahe juga bisa mengobati sakit perut dan menjaga kekebalan tubuh saat musim hujan seperti saat ini.

Kandungan dalam jahe di antaranya antimikroba, antibiotik, dan antiinflamasi.

Namun yang perlu diperhatikan, batasi konsumsi jahe untuk perempuan yang sedang hamil.

Konsumsinya juga tidak boleh lebih dari dua gram di setiap harinya.

Anda bisa mengolah jahe menjadi minuman yang menyegarkan tubuh, layaknya wedang uwuh atau wedang jahe.

Tetapi Anda juga bisa menambahkan jahe ke dalam masakan yang Anda buat, misalnya saja dengan membuatnya menjadi jus.

(TribunPalu/Kim/Linda)