Bagikan Minyak Goreng Murah Sambil Kampanyekan Anak, Jokowi Minta Zulkifli Hasan Fokus Kerja

respon Presiden Jokowi dengan Mendag Zulkifli Hasan alias Zulhas membagikan minyak goreng murah seraya mengkampanyekan anaknya, Futri Zulya Savitri

handover
Jokowi dan Zulkifli Hasan. Begini respon Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Mendag Zulkifli Hasan alias Zulhas membagikan minyak goreng murah seraya mengkampanyekan anaknya, Futri Zulya Savitri 

Sebelumnya, muncul video Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membagikan minyak goreng (migor) gratis dan meminta anaknya, Futri Zulya Savitri, dipilih saat pemilu.

Video ini menimbulkan pro dan kontra.

Video viral yang dimaksud menampilkan Zulhas bersama putrinya, Futri, hadir dalam suatu acara.

Zulhas menyampaikan sambutan di hadapan ibu-ibu yang hadir dalam acara tersebut.

Zulhas berinteraksi dengan ibu-ibu dan menanyakan program minyak goreng murah di eranya sebagai Mendag, Minya Kita.

Menteri Perdagangan yang baru, Zulkifli Hasan memberikan keterangan pers usai acara serah terima jabatan dengan Muhammad Lutfi di Gedung Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022). Pada kesempatan tersebut, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa ia akan menyelesaikan persoalan minyak goreng termasuk minyak goreng curah yang saat ini masih cukup tinggi di pasaran. Zulkifli Hasan mengaku baru diberi tahu akan menduduki jabatan Menteri Perdagangan pada Selasa malam.
Menteri Perdagangan yang baru, Zulkifli Hasan memberikan keterangan pers usai acara serah terima jabatan dengan Muhammad Lutfi di Gedung Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2022). Pada kesempatan tersebut, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa ia akan menyelesaikan persoalan minyak goreng termasuk minyak goreng curah yang saat ini masih cukup tinggi di pasaran. Zulkifli Hasan mengaku baru diberi tahu akan menduduki jabatan Menteri Perdagangan pada Selasa malam. (Tribunnews/Jeprima)

Dikiritik PKS

Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak, mengkritik kebijakan menteri Jokowi tersebut.

Menurut Amin, apa yang dilakukan Zulhas sangat tidak mendidik.

"Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih, maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," kata Amin dalam pesan yang diterima Tribunnews.com, Selasa (12/7/2022).

Legislator PKS itu menilai sebagai pejabat publik mestinya menjadi teladan bagi masyarakat.

Namun yang dilakukan Zulhas tidak etis dilakukan.

Amin memahami Zulhas membagi-bagikan minyak goreng tersebut dalam kapasitasnya sebagai Ketum PAN.

"Tapi jabatan yang diemban (sebagai Mendag) sulit dipisahkan. Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai menteri," ujarnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved