Balut Hari Ini

Anggotanya Pukul Warga hingga Babak Belur, Kapolres Bangkep Minta Maaf

Kapolres Banggai Kepulauan (Bangkep) AKBP Bambang Herkamto meminta maaf atas perbuatan anggotanya yang memukul warga di Banggai, Kabupaten Banggai Lau

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Handover
Kapolres Bangkep AKBP Bambang Herkamto 

Laporan Jurnalis TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kapolres Banggai Kepulauan (Bangkep) AKBP Bambang Herkamto meminta maaf atas perbuatan anggotanya yang memukul warga di Banggai, Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah.

"Saya sangat menyesalkan perbuatan anggota yang memukul warga di Banggai Laut. Saya mohon maaf kepada masyarakat," ucapnya, Senin (29/8/2022).

Ia mengungkapkan, oknum polisi yang terlibat dalam pemukulan warga telah diamankan dan digelandang ke Mapolres Bangkep untuk diproses lebih lanjut.

"Anggota yang melakukan pemukulan sudah dijemput oleh Wakapolres, dan diamankan di Mapolres untuk diproses," ungkap Bambang.

Baca juga: Oknum Polisi di Banggai Laut Pukul Warga hingga Babak Belur, Begini Kronologinya

Saat ini, anggota yang diduga terlibat telah menjalani pemeriksaan di Propam Polres Bangkep. 

AKBP Bambang memastikan, proses pemeriksaan akan dilaksanakan secara profesional sesuai peraturan yang berlaku, dan hasilnya akan disampaikan secara transparan kepada masyarakat.

"Insya Allah besok kami sampaikan hasil pemeriksaan kepada masyarakat," kata Bambang.

Sekadar diketahui, 2 oknum polisi yang bertugas di Polsek Banggai Laut dikabarkan menganiaya seorang warga yang masih berusia 17 tahun.

Baca juga: Keluarga Korban Pemukulan Oknum Polisi di Banggai Laut: Sandi Dipukul dari Jam 12 Malam sampai Subuh

Parahnya lagi, penganiayaan dilakukan di Mapolsek Banggai Laut saat korban diamankan lantaran sebelumnya terjadi keributan antarwarga saat acara perpisahan mahasiswa KKN Unuversitas Muhammadiyah Luwuk pada Minggu (28/8/2022) dini hari.

Saat dipulangkan dari Mapolsek Banggai Laut, korban dalam keadaan babak belur dan memar di sejumlah tubuh.

Korbam hanya terbaring lemas dan mengalami demam tinggi. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved