Pemilu 2024 Sulteng
Bawaslu Sulteng Ajak Unsur Pentahelix dalam Pengawasan
Badan Pengawas Pemilihan Umum alias Bawaslu Sulteng Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, Kamis (20/10/2022)
TRIBUNPALU.COM, PALU - Badan Pengawas Pemilihan Umum alias Bawaslu Sulteng Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, Kamis (20/10/2022).
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif itu bertempat di Hotel Best Western Plus Coco, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Sulteng Nasrun dalam sambutannya mengatakan, agar semua pihak dalam unsur Pentahelix mengawasi penyelenggaraan pemilu 2024 mendatang.
"Kami ingin membangun komitmen bersama, mari kita awasi bersama-sama penyelenggaraan pemilu tahun 2024. Penyelenggaran pemilu ini serentak yang jaraknya hanya sembilan bulan antara Pemilu dan Pemilihan, ini menjadi sejarah karena dalam satu tahun kita menyelenggarakan dua event yang besar yakni pada bulan Februari dan Oktober," ujar Komisioner Bawaslu Sulteng, Nasrun, Kamis (20/10/2022).
Baca juga: Jadi Pemateri Sosialisasi Pemilu Partisiparif, Bawaslu Sulteng Ajak Masyarakat Cegah Politik Uang
Koordinator Wilayah Kerja III Kabupaten Sigi, Parimo, Poso dan Touna itu menuturkan Kolaborasi yang dibangun Bawaslu Sulteng menggunakan unsur Pentahelix.
"Jadi Kolaborasi ini sebenarnya seperti Pentahelix yang bagaimana kita membangun Kolaborasi bersama, Kita ingin membangun persepsi yang sama terkait dengan pengawasan. Inilah tujuan Bawaslu Sulteng dengan membangun Kolaborasi dengan lima unsur dalam Pentahelix," kata Nasrun.
Dia menjelaskan kedepan lima unsur Pentahelix dapat bekerjasama dalam pengawasan serta mensukseskan pemilu 2024 mendatang.
"Kedepan kelima unsur ini harus bekerjasama dan berkolaborasi dalam pengawasan dalam rangka mensukseskan pemilu tahun 2024. Pada pemilu 2024 mendatang, ada tiga unsur yang akan sangat menentukan yakni unsur penyelenggara, peserta dan pemilu. Inilah tiga unsur yang harus menjadi Kolaborasi kita semua untuk melakukan pengawasan," tuturnya.
Baca juga: Komisioner Bawaslu Sulteng Nasrun Ajak Warga dalam Pengawasan
Nasrun pun menguraikan, secara nasional Bawaslu sudah meluncurkan terkait penyusunan indeks kerawanan pemilu.
Indeks kerawanan itu untuk mendeteksi dini dan hambatan dalam pemilu 2024 mendatang.
Nasrun menyebutkan, penyusunan Indeks kerawanan pemilu dimulai tanggal 20 sampai dengan 26 Oktober 2024
"Kami Bawaslu secara nasional tanggal 19 Oktober sudah meluncurkan dan kick off penyusunan indeks kerawanan pemilu. Indeks ini kedepan untuk mendeteksi dini dan mengetahui apa hambatan yang akan terjadi didalam pemilu 2024 mendatang," ungkap Koordinator Wilayah Kerja III.(*)