Apa Itu Rabu Abu atau Ash Wednesday dalam Perayaan Paskah? Simak Sejarah dan Maknanya

Apa itu Ash Wednesday atau Rabu Abu dalam rangkaian perayaan Paskah? Simak juga makna dan sejarahnya

Editor: Imam Saputro
express.co.uk
Ilustrasi Perayaan Jumat Agung dan Paskah. 

Kemudian, sang pendeta berkata, “Dari debu kamu datang dan dari debu kamu akan kembali.”

Ilustrasi Hari Paskah dan Jumat Agung
Ilustrasi Hari Paskah dan Jumat Agung (Tribun Jatim/ The Guardian Nigeria)

Makna Ash Wednesday

Ash Wednesday melambangkan dua hal utama, yaitu kematian dan pertobatan.

Abu sama dengan debu, dan daging manusia terdiri dari debu atau tanah liat (Kejadian 2:7), dan ketika mayat manusia membusuk, ia kembali menjadi debu atau abu.

Ash Wednesday mengajak umat Kristiani untuk menerima abu, yang menandakan penyesalan atas dosa-dosa, dikutip dari CatholicSpirit.

Mereka juga akan menggunakan masa Prapaskah untuk memperbaiki kesalahannya, menyucikan hatinya, mengendalikan keinginannya, dan bertumbuh dalam kekudusan.

Sehingga, mereka dapat menyiapkan diri untuk merayakan Paskah dengan penuh suka cita.

Dengan fokus pada dosa dan kefanaan, umat Kristiani dapat memasuki masa Prapaskah dengan sungguh-sungguh.

Mereka dapat menantikan Paskah dengan suka cita yang lebih besar akan kemenangan terakhir Kristus atas dosa dan kematian.

Umat ??Katolik berdoa selama perayaan Rabu Abu, hari pertama Prapaskah, di Cali, Kolombia, pada 2 Maret 2022.
 (Photo by Luis ROBAYO / AFP)
Umat Katolik berdoa selama perayaan Rabu Abu, hari pertama Prapaskah, di Cali, Kolombia, pada 2 Maret 2022. (Photo by Luis ROBAYO / AFP) (AFP/LUIS ROBAYO)

Mengapa Menggunakan Abu?

Abu adalah tanda yang tidak menyenangkan.

Abu setara dengan debu, dan daging manusia terdiri dari debu atau tanah liat (Kejadian 2:7), dan ketika mayat manusia membusuk, ia kembali menjadi debu atau abu.

Umat Kristiani menggunakannya pada Ash Wednesday untuk mengingatkan diri sendiri akan kematian yang pasti akan datang, dikutip dari CatholicSpirit.

Kematian mungkin datang lebih cepat, atau mungkin datang kemudian, tetapi pasti akan datang.

Abu adalah permohonan kepada Tuhan untuk belas kasihan dan kasih sayang, pengampunan dan pengampunan.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved