Palu Hari Ini

Pemkot Palu Gandeng Bank Mandiri Kembangkan Smart City, Dorong Inovasi Sistem Keuangan Digital

Pemerintah Kota Palu terus kembangkan program smart city dengan menggandeng penggunaan fasilitas Layanan Jasa perbankan Bank Mandiri.

Penulis: Lisna Ali | Editor: Haqir Muhakir
Handover
Pemerintah Kota Palu terus kembangkan program smart city dengan menggandeng penggunaan fasilitas Layanan Jasa perbankan Bank Mandiri. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Lisna

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pemerintah Kota Palu terus kembangkan program smart city dengan menggandeng penggunaan fasilitas Layanan Jasa perbankan Bank Mandiri.

Salah satu bentuk kerjasama dilakukan pemerintah Kota Palu yakni bersama Bank Mandiri Cabang Kota Palu.

Bentuk kerjasama itu untuk kembangkan berbagai inovasi sebagai bagian dari transformasi menuju smart city.

Inovasi itu dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi demi menundukung kerja pemerintahan dan pelayanan publik yang efisien dan efektif.

Baca juga: KPI Sulteng Sebut Siaran TV Analog di Kota Palu Beralih ke Digital Mulai Juli 2023

Sejumlah inovasi itu meliputi penataan sistem pemerintahan berbasis elektronik atau e-government termasuk pengelolaan keuangan daerah.

Kepala Bank Mandiri Cabang Kota Palu I Made Suwastika mengatakan bentuk support yang dikerjakan saat ini berfokus pada pengelolaan sistem keuangan daerah.

“Kita maksimalkannya dari sisi sistem keuangan bagaimana semuanya sistem gevormence, jadi kalau dulu misalnya ada perintah pembayaran masih cetak dari instansi bawa ke bank, tapi sekarang bagaimana sistem dari mereka semua melalui sistem host to host,” kata I Made Suwastika, Senin (26/6/2023).

Baca juga: Kapolres Tolitoli, Parimo dan Bangkep Bergeser, Cek Penggantinya

I Made Suwastika menuturkan salah satu contoh pembayaran digital yang dapat dilakukan adalah retribusi sampah.

Bagaimana nantinya setiap kepala keluarga Kota Palu bisa melakukan pembayaran dengan mudah melalui aplikasi dari handphone pintar mereka sendiri.

Lebih lanjut saat ini Mandiri tengah memaksimalkan untuk penggunaan aplikasi itu dapat digunakan oleh seluruh masyarakat Kota Palu yakni sebanyak 150 ribu kepala keluarga.

“Untuk jangka satu bulan ke depan kita mendorong penggunaan sebanyak-banyaknya, diketahui ini ada 150 ribu kepala keluarga yang akan kami sasar,” ujarnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved