Randis BPPW Sulteng Terjun ke Jurang

Kronologi Lengkap Mobil Dinas BPPW Sulteng Terjun ke Jurang Sedalam 50 Meter

Namun, karena tidak menggunakan sabuk pengaman, akhirnya kepala korban yang meninggal dunia itu diduga terbentur kaca mobil.

Editor: mahyuddin
handover
Kendaraan Dinas (Randis) PPK Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tengah (Sulteng) terjun kedalam jurang sedalam 50 meter. Peristiwa yang mengakibatkan satu penunpang meninggal dunia dan 4 luka-luka itu terjadi di Desa Korolaki, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara, Sabtu (12/8/2023). 

Laporan Wartawan TribunPalu, Rian Afdhal

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kendaran Dinas (Randis) Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami kecelakaan tunggal.

Peristiwa itu terjadi di KM 3 Desa Korolaki, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara, Sabtu (12/8/2023) sekitar pukul 15.45 wita.

Lakalantas tunggal itu menewaskan satu orang penumpang bernama Lukman (44) yang merupakan Asisten Teknik Pisew. Sementara 4 orang lainnya luka ringan.

Kasat Lantas Polres Morut AKP Arta Dwi Kusuma mengatakan awalnya 2 mobil saling berbarengan dari Tojo Una-Una menuju ke Morowali.

Dalam perjalanan melintasi Desa Korolaki, sopir yang membawa mobil dinas itu hilang kendali sampai terjun kedalam jurang dengan kedalaman 50 meter.

"Di situ jalurnya sempit, sopirnya kemungkinan lelah atau mengantuk karna perjalanan jauh, tapi kami belum bisa ambil keterangan karena waktu itu masih sakit dan trauma," ucapnya.

Baca juga: Randis Terjun ke Jurang di Morowali Utara, Kepala BPPW Sulteng: Mau Monitoring Program Pisew

Saat terjun kejurang itu, posisi mobil dalam posisi berdiri seperti biasanya.

Namun, karena tidak menggunakan sabuk pengaman, akhirnya kepala korban yang meninggal dunia itu diduga terbentur kaca mobil.

"Korban di dalam mobil, dia duduk di depan sebelah kiri, mungkin kepalanya terbentur pintu mobil, jadi yang parah di kepala ada robek dan lebam, kita sudah ajukan surat visum ke Rumah Sakit tapi belum keluar, jadi saat dikeluarkan dari dalam mobil dan dibaringkan sudah tidak bernyawa," ujarnya.

Kata Arta, jalur KM 3 Desa Korolaki itu terdapat beberapa titik yang mengalami kerusakan.

Adapun mayat korban kecelakaan itu sudah diambilĀ  keluargnya pada Sabtu (12/8) malam di Rumah Sakit Kolonodale.

"Dari keluarga korban juga sudah menerima kejadian itu, kemarin malam sudah dijemput, kalau 4 orang lainnya sudah tidak di Rumah Sakit kemungkinan mereka lanjutkan perjalanan atau balik ke Palu karna pimpinannya yang tangani," tuturnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Dinas BPPW Sulteng Terjun ke Jurang di Morowali Utara, 1 Penumpang Tewas

Berikut daftar nama-nama korban dalam kecelakaan tersebut:

1.Rahman (54) merupakan pengemudi mobil dinas BPPW Sulteng yang beralamat di Jl Beo, Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu. Kondisi korban mengalami luka memar pada pinggang bagian kiri, luka lecet pada kaki kiri (luka ringan).

2.Mifta Holman (28) warga Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan. Korban mengalami luka lecet pada betis kiri (luka ringan).

3.Errin Aldian (28) warga Kelurahan Slipi, Kecamatan Palmerah Kota, Jakarta Barat. korban mengalami luka lecet pada bagian siku kiri (luka ringan).

4.Deri Maulana Adhari (21) warga Kelurahan, Cintawangi, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasik Malaya. Korban mengalami luka lecet pada telapak tangan kanan.

5.Lukman (44) warga Desa Kilo, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso. Korban dinyatakan meninggal dunia.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved