Pilpres 2024

Survei LSI: Prabowo Unggul Telak atas Ganjar dan Anies di Jawa Timur-Jawa Barat

Hasil survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengungkap sebaran dukungan untuk tiga calon presiden (bacapres) di lima provinsi.

Handover
Foto Kolase: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Anies Baswedan 

TRIBUNPALU.COM - Hasil survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengungkap sebaran dukungan untuk tiga calon presiden (bacapres) di lima provinsi terbesar.

Ketiga bacapres yang dimaksud adalah Ganjar Pranowo dari PDI Perjuangan, Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), dan Anies Baswedan dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Dalam hasil survei tersebut, Prabowo terlihat unggul atas Ganjar dan Anies di tiga provinsi berdasarkan dukungan suara.

Di Jawa Barat, Prabowo unggul dengan 37,6 persen, Ganjar hanya memperoleh 26,7 persen dan Anies paling sedikit 23,3 persen.

Kemudian, di Jawa Timur Prabowo mendapat dukungan 44,2 persen, disusul Ganjar 41,5 persen, dan lagi-lagi Anies mendapatkan paling sedikit dukungan suara sebanyak 11,5 persen.

Lalu, di Banten Prabowo masih berada di posisi pertama 51,3 persen, kemudian disusul Anies 30,0 persen, dan kali ini Ganjar yang mendapatkan dukungan paling sedikit sebanyak 13,3 persen.

Sementara, Ganjar unggul di dua provinsi, yakni Jawa Tengah dan Sumatera Utara.

Di Jawa Tengah, Ganjar mendapat dukungan suara 73,3 persen, terpaut jauh dengan Prabowo yang hanya mendapat 10,3 persen, dan Anies 6,8 persen.

Sementara, di Sumatera Utara, Ganjar unggul sebanyak 65 persen dari Prabowo dan Anies.

"Sumatera Utara dikuasi Ganjar 65 persen, 30 persen Prabowo, dan Anies lima persen," kata Peneliti LSI Adjie Alfaraby, dilansir Kompas.com.

Adjie juga menuturkan, Prabowo dan Ganjar bersaing ketat di enam wilayah.

Prabowo unggul di tiga wilayah, yakni Pulau Sumatera, Sulawesi, dan Maluku-Papua.

Sementara itu, Ganjar unggul di Jawa, Kalimantan, dan Bali-Nusa Tenggara.

Sebagai informasi, survei LSI Denny JA ini dilakukan dengan menggunakan metode multi-stage random sampling dengan 1.200 responden.

Dilaksanakan pada 4-12 September 2023, menggunakan teknik pengumpulan data dengan tatap muka dan metode kuesioner.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved