Ledakan Tungku Tewaskan 12 Pekerja

KSBSI Imbau Buruh Mogok Kerja Hingga Kepmenaker Nomor 349 Diterapkan di Kawasan PT IMIP Morowali

Ketua KSBSI Pusat Riswan Lubis mendesak pemerintah untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap perusahan yang berada di kawasan PT IMIP

|
Editor: mahyuddin
TRIBUNPALU.COM
Dewan Pengurus Pusat Federasi Pertambangan dan Energi, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) menyampaikan duka mendalam atas tragedi Ledakan Tungku Smelter yang menewaskan 13 pekerja di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Dewan Pengurus Pusat Federasi Pertambangan dan Energi, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) menyampaikan duka mendalam atas tragedi Ledakan Tungku Smelter yang menewaskan 13 pekerja di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Atas peristiwan itu Pengurus Pusat KSBSI mengutuk keras penanggung jawab perusahaan yang lalai dalam menjamin keselamatan kerja buruh di kawasan PT IMIP Morowali.

Ketua KSBSI Pusat Riswan Lubis mendesak pemerintah untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap perusahan yang berada di kawasan PT IMIP agar kejadian itu tidak terulang kembali.

"Hentikan pekerja asing yang menjabat sebagai tim safety berdasarkan Kepmenaker 349 tahun 2019. Pemerintah daerah dan pusat khususnya pengawas ketenagakerjaan harus ikut bertanggung jawab dalam mengamankan Kepmenaker Nomor 349 tahun
2019," ucap Riswan Lubis melalui rilis tertulisnya kepada TribunPalu.com, Senin (25/12/2023).

Baca juga: Operasional PT ITSS Morowali Diberhentikan Pascaledakan Tungku Smelter

Dia mengajak buruh yang bekerja di kawasan PT IMIP Morowali untuk berhenti bekerja hingga investigasi selesai dan Kepmenaker Nomor 349 tahun 2019 diterapkan.

Kepmenaker Nomor 349 tahun 2019 merupakan keputusan menteri tentang jabatan tertentu yang dilarang diduduki oleh tenaga kerja asing.

Ada 18 poin Kepmenaker itu, di antaranya posisi safety specialist.

Mulai dari
Harapan Buruh
Halaman
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved