327 Petugas Ad Hoc Pemilu di Sulteng Tumbang Sejak 2023, 15 di Antaranya Meninggal Dunia

TRIBUNPALU.COM, PALU - Jumlah Petugas Ad Hoc sakit dan meninggal dunia bertambah di Sulawesi Tengah.

Berdasarkan rilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah, petugas ad hok sakit mencapai 327 orang.

Petugas Ad Hoc terdiri dari PPK, PPS, KPPS dan Linmas.

"Setelah pemungutan suara 2024, sudah 327 petugas sakit, 15 meninggal, pukul 13.00 Wita,19 pebruari 2023. Data itu progress sejak 2023," kata Komisioner KPU Sulteng Nisbah via Whatsapp, Senin (19/2/2024).

Teranyar, staf panitia PPS Desa Lembangongoa yakni Dina Evangeline meninggal dunia akibat kecelakaan saat menjemput dokumen buku panduan KPPS.

Diketahui, data Petugas Ad Hoc tumbang selama Pemilu 2024 terangkum sejak 2023.

Baca juga: Prajurit Korem 132/Tadulako Upacara 17-an Bulan Februari 2024, Karem Bacakan Amanat KASAD TNI

Tak hanya karena sakit, ada juga karena kecelakaan kerja.

Beberapa di antaranya menjalani perawatan medis di rumah sakit  

Data Petugas Pemilu tumbang periode 2023-2024:

Kota Palu 9 orang : 8 sakit, 1 meninggal

Kabupaten Donggala 38 orang : 35 sakit, 3 meninggal

Kabupaten  Touna 6 orang : 3 sakit, 3 meninggal

Kabupaten Banggai Kepulauan 3 orang : 3 sakit, 0 meninggal

Kabupaten Buol 27 orang : 27 sakit, 0 meninggal

Kabupaten Morowal Utara 4 orang : 2 sakit, 2 meninggal

Kabupaten Morowali 5 orang : 5 sakit, 0 meninggal

Kabupaten Parigi Moutong 105 orang : 102 sakit, 3 meninggal

Kabupaten Banggai 27 orang : 26 sakit, 1 meninggal

Kabupaten Sigi 26 orang sakit, 24, 2 meninggal

Kabupaten Toli -toli 5 orang : 5 sakit, 0 meninggal

Kabupaten Balut 2 orang : 2 orang sakit, 0 meninggal

Kabupaten Poso 15 orang : 15 sakit, 0 meninggal.(*)