Skor PPH di Angka 86,8 Poin, Kualitas Konsumsi Pangan Masyarakat Morowali Urutan Kedua di Sulteng

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Kabupaten Morowali masuk urutan kedua capaian skor Pola Pangan Harapan (PPH) setelah Kabupaten Poso yang bertengger di urutan pertama dari 13 kabupaten/kota se Sulawesi Tengah.

Dengan nilai skor PPH di angka 86,8, Kabupaten Morowali berhasil mengalahkan 11 kabupaten/kota lainnya.

PPH ini sendiri merupakan susunan pangan yang beragam didasarkan atas proporsi keseimbangan energi menurut kelompok pangan untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi, baik dalam jumlah maupun mutu dengan mempertimbangkan aspek daya terima, ketersediaan pangan, ekonomi, budaya dan agama. 

Kualitas konsumsi pangan penduduk dapat dicerminkan dari besaran skor pola pangan harapan dimana skor maksimal PPH di angka 100.

Baca juga: Polda Sulawesi Tengah Musnahkan 41,5 Kilogram Narkoba Jenis Sabu

Analis Ketahanan Pangan Madya, Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, Dewi Susantiago mengatakan guna menggenjot skor tersebut pihaknya menggelar gerakan makan sayur dan buah di beberapa daerah di Sulawesi Tengah termasuk di Kabupaten Morowali.

"Ini menjadi salah satu program prioritas di Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, karena untuk mencapai skor PPH. Jadi untuk mencapai skor PPH salah satunya dengan meningkatkan konsumsi sayur dan buah, dan bentuk wujud aksinya, yakni melaksanakan gerakan makan sayur dan buah yang sudah dilaksanakan di beberapa kabupaten lainnya," sebut Dewi.

Hal itu ia sampaikan saat ditemui di sela-sela kegiatannya di halaman kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Morowali, Jl Kasuari, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, Morowali, Sulawesi Tengah, Kamis (25/7/2024).

Kegiatan ini sejatinya telah dimulai sejak tahun 2022, meski beberapa daerah belum merealisasikan.

Tujuannya sendiri, selain untuk meningkatkan skor PPH juga memperbaiki pola pangan masyarakat menjadi lebih beragam, bergizi, seimbang dan aman. (*)