Morowali Hari Ini
Januari-Agustus 2024, Kekerasan pada Anak di Morowali Sulteng Capai 6 Kasus
Keenam Kasus tahun 2024 itu tersebar di Kecamatan Bungku Selatan sebanyak tiga kasus, Bungku Timur dua kasus dan Bungku Barat satu kasus.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril
TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Angka kekerasan pada anak di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, hingga pertengahan tahun 2024 mengalami penurunan secara signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Morowali mencatat, Kekerasan Anak sebanyak enam kasus periode Januari-Agustus 2024.
Sementara tahun 2023 sekitar 26 kasus.
Keenam Kasus tahun 2024 itu tersebar di Kecamatan Bungku Selatan sebanyak tiga kasus, Bungku Timur dua kasus dan Bungku Barat satu kasus.
Baca juga: Tabrak Batang Kayu, Kapal Nelayan Tenggelam di Laut Desa Bahomotefe Morowali Sulteng
Semua kasus tersebut didominasi kekerasan seksual.
Dan satu di antaranya merupakan kasus inces atau kekerasan seksual pada anak yang dilakukan orang terdekat.
"Ada satu kasus inces dan satu kasus sodomi," kata Kepala Bidang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak Yaumi T Badudin saat ditemui di kantornya, Bumi Fonuasingko, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Senin (2/9/2024).
"Faktornya utamanya itu ada dua, karena lingkungan dan karena penggunaan gadget," Sambung Yaumi.
Dia mengimbau kepada para orangtua untuk mengontrol lingkungan bermain anak dan mengawasi penggunaan gadget.(*)
Kabupaten Morowali
Sulawesi Tengah
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kekerasan Anak
Bupati Morowali Rencanakan Rujab Mini di Kecamatan untuk Dekatkan Pelayanan |
![]() |
---|
Bupati Iksan Siap Dukung Penuh Pengembangan Perguruan Tinggi di Morowali |
![]() |
---|
Masjid Al-Arof Diresmikan, Bupati Iksan Penuhi Komitmen untuk Rumah Ibadah |
![]() |
---|
Tinjau Banjir Bandang di Desa Molino Morowali, Anwar Hafid Perintahkan Hentikan Aktivitas Tambang |
![]() |
---|
Bupati Morowali Tegaskan Pemerataan Listrik Solusi Hapus Ketimpangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.