Pilkada Sulteng 2024

KPU Sulteng Rakor Pungut Hitung Dalam Tahap Pilkada 2024, diikuti 177 PPK

Komisi Pemilihan  Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar rapat koordinasi tahapan pemungutan dan perhitungan suara dalam pemilihan gubernur dan

Penulis: Zulfadli | Editor: Haqir Muhakir
Zulfadli
Komisi Pemilihan  Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar rapat koordinasi tahapan pemungutan dan perhitungan suara dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota tahun 2024. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Komisi Pemilihan  Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar rapat koordinasi tahapan pemungutan dan perhitungan suara dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota tahun 2024.

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Aston, Jl Wolter Monginsidi, Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (15/11/2024) itu turut dirangkai dengan sosialisasi PKPU nomor 17 tahun 2024. 

Pantauan TribunPalu.com, rakor itu dibuka oleh Ketua KPU Sulteng yang diwakili oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sulteng, Kristian A Oruwo.

tercatat ada 177 orang peserta telah memadati ballroom hotel sejak pukul 09.30 WITA.

Baca juga: Ketua Bawaslu Donggala Sebut Debat Ketiga Berjalan Lancar dan Tertib

Adapun peserta rakor tersebut merupakan jajaran divisi teknis penyelenggaraan Pemilu Kabupaten/Kota, Kepala Sub bagian teknis penyelenggara Pemilu dan Hukum KPU Kabupaten/Kota, serta Panitia Pemilihan Kecamatan yang membidangi teknis penyelenggaraan pemilu seluruh Kecamatan se Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Ketua Divisi  Teknis Penyelenggaraan KPU Sulteng, Kristian A Oruwo, mengatakan bahwa agenda ini merupakan instruksi dari KPU RI yang wajib untuk dilaksanakan.

“Jajaran KPU wajib melakukan langkah-langkah strategis berkaitan dengan tahapan pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi sehingga melalui instruksi KPU RI rakor ini dilaksanakan,” ujar Kristian.

Kristian menambahkan bahwa dalam kegiatan itu di isi pemaparan terkait masalah-masalah yang pernah terjadi dalam Pemilu sebelumnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pada Pilkada 2024.

Kristian berharap, Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) yang telah dibuat sebelumnya oleh jajaran KPU Kabupaten/Kota bisa dibahas dalam rakor itu untuk mencari langkah strategis dalam menyelesaikannya.

“Jangan hanya dibuat DIM-nya, jangan cuma dikumpul masalahnya, jadi harus disampaikan bagaimana langkah strategis untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut,” tuturnya.

Diketahui, acara yang berlangsung mulai pukul 09.30 WITA hingga 22.00 WITA itu akan diisi dengan dua materi dan paparan Daftar Inventarisasi Masalah dari KPU Kabupaten/Kota se Sulawesi Tengah.

Materi pertama terkait pencegahan pelanggaran tahap pemungutan dan penghitungan suara yang akan dipaparkan oleh Bawaslu Provinsi Sulteng.

Selanjutnya materi tahapan evaluasi pemilu/pemilihan meliputi partisipasi pemilih, PSU dan Badan Adhoc.

Adapun agenda terakhir adalah sosialisasi PKPU nomor 17 tahun 2024 terkait pemungutan dan penghitungan suara dalam Pilkada 2024 yang dirangkai dengan mitigasi permasalahan dan tahapan pungut hitung suara. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved