Menteri BP2MI ke Sigi

Lima Desa di Sigi Jadi Percontohan Program Desa Migran Emas Pertama di Indonesi

Kelima desa ini dikenal sebagai penyumbang terbesar Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kabupaten Sigi.

Editor: Regina Goldie
ANGELINA/TRIBUNPALU.COM
Lima desa di Kabupaten Sigi, yaitu Desa Langaleso, Desa Sibowi, Desa Pesaku, Desa Kaleke, dan Desa Baluase, terpilih sebagai desa percontohan program tersebut.  

"Jangan melihat pekerja migran hanya sebagai tenaga low skill. Kita perlu mendorong mereka untuk memiliki kemampuan middle hingga upper skill. Jika ini dilakukan, kami akan membantu Kabupaten Sigi, misalnya dengan program pelatihan. Setiap desa bisa mengirim 3-5 orang per tahun secara prosedural. Ini akan membantu mengurangi pengangguran di daerah," jelas Abdul Kadir Karding.

Abdul Kadir Karding mengingatkan agar setiap keberangkatan dilakukan secara prosedural dan dengan persiapan matang.

"Jangan berangkat jika tidak memiliki keterampilan, tidak menguasai bahasa, atau tidak memahami manajemen keuangan. Setelah bekerja di luar negeri, pengelolaan keuangan harus dilakukan dengan baik—sebagian untuk kebutuhan, sebagian lagi ditabung untuk masa depan," tegas Abdul Kadir Karding. (*) 

(( * TribunBreakingNews * ))

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved