Kanwil Kemenkum Sulteng
Perkuat Perlindungan Hak Cipta, Kakanwil Kemenkum Sulteng Dukung Sineas Lokal
Menurut Rakhmat Renaldy, karya kreatif seperti Uwentira harus mendapatkan perlindungan hukum agar tidak mudah diklaim atau disalahgunakan.
Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli
TRIBUNPALU.COM, PALU – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum ( Kakanwil Kemenkum ) Sulawesi Tengah, Rakhmat Renaldy, menegaskan pentingnya perlindungan hak kekayaan intelektual bagi sineas lokal.
Hal ini disampaikannya usai menonton film Uwentira di Bioskop Palu Grand Mall, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Jumat (21/3/2025).
Menurut Rakhmat Renaldy, karya kreatif seperti Uwentira harus mendapatkan perlindungan hukum agar tidak mudah diklaim atau disalahgunakan oleh pihak lain.
Sebagai lembaga yang menangani perlindungan kekayaan intelektual, Kemenkum Sulteng berkomitmen untuk mendukung para kreator lokal dalam mengurus hak cipta dan lisensi film mereka.
Baca juga: Dukung Sineas Lokal, Kakanwil Kemenkum Sulteng Nonton Bareng Film Uwentira di Kota Palu
"Film Uwentira adalah contoh bagaimana kreativitas anak-anak bangsa bisa menghasilkan karya luar biasa. Namun, perlindungan hukum atas hak cipta sangat penting agar para sineas mendapatkan manfaat penuh dari karya mereka," ujar Rakhmat.
Ia juga menekankan bahwa industri film memiliki potensi ekonomi yang besar.
Dengan legalitas yang kuat, film-film lokal bisa lebih mudah dikomersialkan dan memiliki peluang lebih luas di industri hiburan nasional maupun internasional.
Kedatangan Rakhmat Renaldy dalam pemutaran film Uwentira turut didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Nur Ainun, Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Sopian, serta belasan pegawai Kemenkum Sulteng.
Baca juga: Banjir Menggenangi Pemukiman di Desa Maranda Poso, 13 Rumah Terendam
Kehadiran mereka disambut oleh Wakil Produser Film Uwentira yang juga Anggota DPRD Sulteng, I Nyoman Slamet, bersama para pemain film.
Sebagai pesan kepada sineas muda, Rakhmat berharap mereka tidak hanya fokus pada kreativitas, tetapi juga memahami pentingnya perlindungan hukum dalam industri film.
"Kami mendorong para sineas untuk terus berkarya dan memastikan setiap ciptaan mereka mendapatkan perlindungan hukum yang layak. Dengan begitu, karya mereka bisa lebih dihargai dan memiliki nilai ekonomi yang lebih besar," tutupnya. (*)
Kemenkum Sulteng Dorong Pemanfaatan Perpustakaan Hukum Digital |
![]() |
---|
Kemenkum Sulteng-BRIDA Banggai Perkuat Layanan Hukum untuk Masyarakat |
![]() |
---|
Kemenkum Sulteng dan Kemenko H2IP Kolaborasi Selesaikan Pelanggaran HAM Berat |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Sulteng Gencarkan Layanan Gratis, Bantu Warga Hadapi Perkara Hukum |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum Sulteng dan Untad Jalin Kerja Sama, Dorong Transformasi Hukum Digital |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.