Prajurit Lanal Palu Bantu Warga Terdampak Banjir Bandang di Desa Wombo Donggala

Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti

TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - TNI Angkatan Laut melalui Pangkalan TNI AL (Lanal) Palu menunjukkan respons cepat dalam menangani bencana alam Banjir Bandang yang melanda Desa Wombo, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Rabu (28/5/2025).

Sebanyak satu Satuan Setingkat Peleton (SST) Siaga Ops Bencana Banjir Bandang dikerahkan untuk membantu proses evakuasi warga terdampak.

Sebelumnya personel Babinpotmar Posal Donggala sudah berada di lokasi kejadian Banjir Bandang yang terjadi pada tanggal 27 Mei 2025 lalu, untuk melaksanakan perbantuan Sar terbatas.

Dipimpin langsung oleh Komandan Lanal Palu, Kolonel Laut (P) Marthinus Sir, prajurit TNI AL Palu terjun ke lokasi sejak pagi hari. 

Baca juga: Gubernur Sulteng Dorong Sinergi Pemda Lewat Program 9 BERANI

Kolonel Marthinus mengungkapkan bahwa Banjir Bandang terjadi akibat intensitas hujan yang sangat tinggi sejak malam hingga pagi hari, diperparah oleh meluapnya sungai di sekitar wilayah tersebut. 

"Hampir seluruh wilayah dan pemukiman warga terendam, dengan ketinggian air mencapai hingga 4 meter," ujarnya.

Tindakan cepat yang dilakukan oleh Lanal Palu ini merupakan implementasi nyata dari Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr Muhammad Ali.

Dia meminta prajurit TNI AL di manapun berada harus mampu menjaga kepercayaan negara dan rakyat melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa, dan negara.

Baca juga: Kenapa Tanggal 29 Mei 2025 Libur Nasional? Mari Ulas Kisah Yesus Kristus

Dengan semangat pengabdian tanpa batas, TNI AL terus berkomitmen hadir di tengah rakyat dalam situasi apapun, sebagai garda terdepan dalam membantu penanggulangan bencana dan pemulihan kondisi masyarakat.(*)