Parimo Hari Ini
Stunting Jadi Prioritas, Bappelitbangda Parimo Libatkan 11 OPD dan 23 Kecamatan
Salah satu fokus utama lembaga ini adalah percepatan penurunan angka stunting di seluruh wilayah kecamatan.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz
TRIBUNPALU.COM, PARIMO - Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, terus mengawal program nasional.
Salah satu fokus utama lembaga ini adalah percepatan penurunan angka Stunting di seluruh wilayah kecamatan.
Kepala Bidang Sosial dan Budaya Bappelitbangda Parigi Moutong, Intje Pina, menjelaskan langkah yang dilakukan pihaknya.
Menurut Intje, program prioritas nasional merupakan arahan langsung dari pemerintah pusat untuk mendukung pembangunan.
Baca juga: Kapolres Sigi Pimpin Upacara Pemakaman AKP Purn Warjudi di Tengah Hujan
“Kami bertugas menjembatani perencanaan pusat dan daerah,” kata Intje belum lama ini.
Selain itu kata dia, Bappelitbangda juga berperan mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk mengoptimalkan pelaksanaan program prioritas, Bappelitbangda menggandeng 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra.
Kesebelas OPD itu di antaranya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, serta Dinas Sosial.
Kemudian ada DP3P2KB, Dukcapil, Dinas PMD, Kesbangpol, hingga Dispurasda dan Inspektorat Daerah.
Bappelitbangda juga bekerja sama dengan Sekretariat DPRD (Sekwan) serta Sekretariat Daerah (Setda).
Baca juga: Teks Lengkap Amanat Kepala BPIP RI di Upacara Hari Lahir Pancasila 2025
“Kami tidak hanya mendampingi, tapi juga mengawasi pelaksanaan pembangunan di 23 kecamatan,” ujar Intje.
Ia menegaskan bahwa percepatan penurunan Stunting menjadi perhatian khusus tahun ini.
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi dalam waktu lama.
“Program Stunting jadi prioritas. Kami sinergikan semua sektor agar capaian lebih maksimal,” ujarnya.
Selain Stunting, Bappelitbangda juga mulai mempersiapkan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Program MBG merupakan inisiatif baru pemerintah pusat yang menyasar anak sekolah dasar.
“Kami sedang kumpulkan data untuk bahan pemaparan program MBG ke pusat,” kata Intje.
Ia optimistis, dengan dukungan lintas sektor dan kerja sama OPD, program-program nasional bisa berhasil di daerah.
“Semua berjalan jika ada sinergi. Kami terus komunikasi aktif dengan OPD terkait,” pungkasnya. (*)
Bertahun-tahun Pinjam Jamban Tetangga, Warga Desa Gangga Parigi Moutong Kini Punya MCK |
![]() |
---|
Dikukuhkan Jadi Ayah GenRe, Bupati Parigi Mourong Siap Dampingi Remaja dalam Lima Hak Dasar |
![]() |
---|
Pansus DPRD Parimo Keluarkan 10 Rekomendasi, Dorong Evaluasi Proyek hingga Tertib Aset Daerah |
![]() |
---|
Puslitbang Polri Evaluasi Kendaraan Dinas di Polres Parigi Moutong |
![]() |
---|
PLN ULP Parigi Umumkan Pemadaman Listrik Hari Ini Selasa 15 Juli 2025, Cek Lokasi Terdampak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.