Sosok dan Profesi Mery Ana, Pelaku Penculikan Bilqis, Hendak Jual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam

Kasus penculikan Bilqis Ramdhani, balita 4 tahun asal Makassar, kini terungkap.

Editor: Lisna Ali
Instagram Bangko TV
PELAKU PENCULIKAN BILQIS - Kasus penculikan Bilqis Ramdhani, balita 4 tahun asal Makassar, kini terungkap. 

Motif mereka murni mencari keuntungan ekonomi melalui Perdagangan Anak.

"Dari hasil pemeriksaan awal, motif para pelaku murni untuk mencari keuntungan ekonomi," ujar Kombes Pol Jimmy.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui Bilqis dijual dalam rantai yang panjang.

Pelaku awal, seorang wanita berinisial SY (30) di Makassar, menjual Bilqis seharga Rp3 juta.

SY menjual korban kepada seseorang yang ia kenal melalui media sosial.

Bilqis kemudian dibawa menyeberang pulau hingga tiba di Jambi.

Mery Ana dan Ade Frianto merencanakan penjualan akhir korban.

Mereka menargetkan harga jual fantastis, yakni Rp80 Juta.

Korban rencananya akan dijual kepada komunitas Suku Anak Dalam di wilayah Jambi.

Bilqis kini telah diserahkan ke keluarga, dan para pelaku sedang diproses hukum.

Polisi terus mendalami sindikat perdagangan anak lintas provinsi yang melibatkan para pelaku ini.

Baca juga: Kejuaraan Antar Kampung 2025 Kota Palu Resmi Ditutup, Palu Selatan Raih Juara Umum

Pelaku Awal Culik BR Ditangkap

Polisi menangkap seorang wanita berinisial SY (30) pelaku awal penculikan pertama balita BR bocah asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan, yang hilang pada Minggu (2/11/2025).

Dalam pemeriksaan, SY mengaku menjual Bilqis seharga Rp 3 juta kepada seorang wanita yang ia kenal melalui media sosial. 

Ironisnya, SY mengaku tidak mengenal identitas pembeli tersebut.

“Saya juga tidak tahu siapa namanya itu orang. (Saya jual) Rp 3 juta, saya ditawarkan sama itu orang,” ujar SY di hadapan polisi.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved