Palu Hari Ini

Aji Kurniawan Minta Maaf Setelah Sebut Nama Keluarga dalam Isu PPPK Siluman

Permintaan maaf ditujukan kepada pihak keluarga yang namanya sempat disebut dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Kota Palu lalu.

Penulis: Robit Silmi | Editor: Fadhila Amalia
Handover
PERMINTAAN MAAF - Aji Kurniawan, tenaga honorer asal Kecamatan Tawaeli yang sempat mengungkap dugaan adanya PPPK siluman di Kota Palu, menyampaikan permintaan maaf. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU - Aji Kurniawan, tenaga honorer asal Kecamatan Tawaeli yang sempat mengungkap dugaan adanya PPPK siluman di Kota Palu, menyampaikan permintaan maaf.

Permintaan maaf ditujukan kepada pihak keluarga yang namanya sempat disebut dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Kota Palu lalu.

Ia mengaku pernyataannya saat RDP tersebut dipengaruhi oleh emosi dan rasa kecewa.

Aji ditunjuk oleh Aliansi Honorer Kota Palu mebacakan data di hadapan dewan pada saat itu.

Baca juga: Kepala Lapas Palu Pastikan Tidak Ada Nama Dayat di Lapas Petobo dalam Kasus Peredaran Sabu

“Saya selaku perwakilan yang sempat ditunjuk Aliansi untuk membacakan data dugaan PPPK siluman saat RDP di DPRD Palu, mungkin saya terbawa emosi dan kecewa sehingga menyebutkan nama keluarga yang bersangkutan. Saya mohon maaf,” kata Aji Kurniawan kepada TribunPalu.com, Minggu (9/11/2025).

Permintaan maaf juga disampaikan oleh Susi, ibu kandung Aji. 

Ia berharap pernyataan anaknya tidak lagi menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.

"Saya selaku ibu dari Aji juga meminta maaf kepada keluarga yang sempat disebut oleh Aji terkait dugaan PPPK siluman di Kota Palu,” ujar Susi.

Dalam kesempatan itu, Aji dan ibunya didampingi oleh anggota Komisi A DPRD Kota Palu, Rustia Tompo. 

Baca juga: Harga Terbaru HP Realme November: Realme 15 Pro, Realme 15, Realme GT7, Realme P3 Ultra

Rustia memastikan kehadirannya bukan untuk mengintervensi, melainkan untuk memastikan kondisi Aji pasca munculnya kabar bahwa ia merasa diteror.

"Saya tidak ada intervensi sama sekali. DPRD hanya berkomitmen membawa persoalan ini ke Kemenpan RB dalam waktu dekat bersama perwakilan Aliansi Honorer,” jelas Rustia.

Rustia menegaskan bahwa Komisi A DPRD Kota Palu tetap akan mengawal isu dugaan PPPK siluman secara objektif, sambil tetap menjunjung asas keadilan bagi seluruh pihak yang disebut dalam laporan.

Baca juga: Prediksi Skor Man City vs Liverpool: Duel Penuh Gengsi, Siapa Menang?

“Persoalan ini harus ditangani dengan data dan bukti yang kuat. Kami pastikan tidak ada yang dikorbankan, semua harus sesuai prosedur,” tambahnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved