HUT Kemerdekaan RI

Stoking Paskibraka Melorot Warnai Pengibaran Bendera di Morowali Sulteng

Anggota Paskibraka Morowali itu pun dengan tenang melalui kendala tersebut.

Penulis: Supriyanto | Editor: mahyuddin
HANDOVER
PAKIBRAKA MOROWALI - Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, diwarnai insiden stoking Paskibraka melorot, Minggu (17/8/2025). 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, diwarnai insiden stoking Paskibraka melorot, Minggu (17/8/2025).

Insiden itu terjadi saat Paskibraka Morowali berdiri tegap setelah prosesi pengibaran.

Staf dari Prokopim Pemkab Morowali pun dengan sigap menangani persoalan itu.

Dari video beredar di media sosial, dua staf menggunting stoking Paskibraka putri itu.

Anggota Paskibraka Morowali itu pun dengan tenang melalui kendala tersebut.

Semua dilakukan dengan cepat dan penuh kehati-hatian agar barisan tetap rapi, tanpa mengganggu jalannya upacara.

Baca juga: Viral Sepatu Paskibraka Tolitoli Copot saat Upacara Pengibaran Bendera

Insiden kecil itu seolah menjadi simbol bahwa perjuangan tidak selalu tentang hal besar, tetapi juga tentang keberanian menghadapi situasi tak terduga dengan ketegapan dan keikhlasan.

Diketahui, upacara pengibaran bendera merah putih berlangsung di Alun-alun Rumah Jabatan Bupati Morowali.

Bertindak selaku Inspektur Upacara, Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf.

Hadir diantaranya Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, Ketua TP PKK Morowali Darmayanti Iksan, unsur Forkopimda, Sekertaris Daerah Yusman Mahbub, serta para pimpinan OPD dan jajaran.

Acara pengibaran Bendera Merah Putih ditutup dengan persembahan lagu-lagu perjuangan oleh Gita Bahana Nusantara Sulawesi Tengah.

Paskibraka Morowali terdiri dari 48 orang, perwakilan dari 10 kecamatan.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved