Morowali Utara Hari Ini

BPK Sulteng Awasi Lingkungan di Morut, Cek Kepatuhan Tambang dan Galian C

Esha berharap hasil pemeriksaan ini nantinya dapat bermanfaat bagi perbaikan pengelolaan lingkungan hidup terhadap kegiatan pertambangan.

|
Editor: Regina Goldie
HANDOVER / DISKOMINFO MORUT
Wakil Bupati Morowali Utara H Djira K menerima kunjungan sekaligus melaksanakan rapat internal dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah bertempat di Ruang Kerja Wakil Bupati, Selasa (19/08/2025). 

TRIBUNPALU.COM - Wakil Bupati Morowali Utara H Djira K menerima kunjungan sekaligus melaksanakan rapat internal dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah bertempat di Ruang Kerja Wakil Bupati, Selasa (19/08/2025).

Pada kegiatan tersebut nampak hadir pula mendampingi Wabup Djira yakni Inspektur Inspektorat Romel Tungka, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Morut Syarifuddin, Sekretaris Dinas PUPR Morut Alamsyah dan Sekretaris Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Herlina Tobigo.

Dalam wawancaranya bersama media, Esha Najitama selaku Ketua Tim Pemeriksa dari BPK mengatakan bahwa saat ini pihak BPK akan melaksanakan pemeriksaan terkait kepatuhan atas penyelenggaraan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup atas kegiatan usaha pertambangan.

"Kami akan melaksanakan pemeriksaan terkait lingkungan hidup selama kurang lebih tiga puluh tiga hari kedepan", ungkap Esha.

Baca juga: Bupati Delis dan DPRD Morut Teken Kesepakatan APBD Perubahan 2025

Esha berharap hasil pemeriksaan ini nantinya dapat bermanfaat bagi perbaikan pengelolaan lingkungan hidup terhadap kegiatan pertambangan yang ada di Kabupaten Morowali Utara.

Sementara itu, Romel Tungka selaku Inspektur Inspektorat menambahkan bahwa ada tiga aspek yang akan menjadi bahan pemeriksaan dari BPK itu sendiri.

Apek tersebut yakni perizinan, pengelolaan lingkungan hidup serta penegakan aturan terhadap terhadap perusahaan yang melanggar aturan.

"Selain pertambangan, BPK juga akan memeriksa aktivitas Galian C yang ada di Kabupaten Morowali Utara", imbuh Inspektur Inpektorat Morut.

Morowali Utara

Kabupaten Morowali Utara (Morut) terletak di provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini adalah Kolonodale.

Morowali Utara merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Morowali yang disahkan dalam sidang paripurna DPR RI pada 12 April 2013 .

Secara geografis, Kabupaten Morowali Utara terletak pada 1°31′ – 3°04′ Lintang Selatan dan 121°02′ – 123°15′ Bujur Timur.

Topografi wilayahnya mulai dari pesisir, dataran rendah, hingga bergunung-gunung yang merupakan bagian dari Pegunungan Pompangeo, Paa-Tokala, Peleru, dan Pegunungan Rerende dengan ketinggian wilayah antara 0–2.500 meter di atas permukaan laut (mdpl). Wilayahnya termasuk beberapa pulau kecil di Teluk Towuri dan Teluk Tolo di Laut Banda seperti Pulau Pangia, Pulau Tokonanaka, Pulau Tokobae, dan lain-lain.

Kabupaten Morowali Utara memiliki luas wilayah sebesar 10.004,28 km⊃2;, menjadikannya kabupaten terluas di Provinsi Sulawesi Tengah. Kecamatan terluasnya adalah Kecamatan Bungku Utara, sementara yang terkecil adalah Kecamatan Petasia Barat. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved